Presiden Iran Ebrahim Raisi 'Bangkitkan Kembali' Kesepakatan Nuklir, Abbas Araqchi: Bukanlah Pekerjaan Mudah

- 21 Juni 2021, 07:15 WIB
Presiden Iran Ebrahim Raisi/Iran dan enam negara 'kekuatan dunia' setuju untuk kembali ke Ibukota masing-masing guna melakukan perbincangan mendalam.*
Presiden Iran Ebrahim Raisi/Iran dan enam negara 'kekuatan dunia' setuju untuk kembali ke Ibukota masing-masing guna melakukan perbincangan mendalam.* /Instagram.com/@ebrahim_raisii

PR CIREBON - Pada hari Minggu 20 Juni 2021, perundingan Iran dengan enam negara 'kekuatan dunia' ditunda.

Awalnya, perundingan yang digagas Iran tersebut akan membicarakan tentang menghidupkan kembali kesepakatan nuklir yang telah mangkrak bertahun-tahun.

Dikutip PikiranRakyat-Cirebon.com dari Al Jazeera, Iran dan enam negara 'kekuatan dunia' setuju untuk kembali ke Ibukota masing-masing guna melakukan perbincangan mendalam, karena perbedaan yang tersisa masih perlu diatasi.

Baca Juga: Ini Dia Manfaat dari Buah Mangga, Salah Satunya Terkait Kesehatan Jantung

"Kami sekarang lebih dekat dari sebelumnya untuk mencapai kesepakatan, tetapi jarak yang ada antara kami dan kesepakatan tetap ada," kata perunding top Iran Abbas Araqchi kepada TV pemerintah dari Wina.

"Sehingga, menjembataninya bukanlah pekerjaan mudah. Kami akan kembali ke Teheran malam ini," sambungnya.

Setelah lebih dari seminggu negosiasi dalam putaran terakhir mereka, pihak-pihak dalam pakta itu menyelesaikan dengan utusan Rusia.

Baca Juga: Ramalan Horoskop 21 Juni 2021: Aries, Taurus, dan Gemini Akan Menjadi Salah Satu Hari yang Kurang Baik

Mereka mengatakan tidak ada tanggal untuk dimulainya kembali negosiasi telah ditetapkan untuk saat ini, meskipun menyarankan mereka dapat kembali dalam waktu sekitar 10 hari.

Halaman:

Editor: Asri Sulistyowati

Sumber: Al Jazeera


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x