Teori Konspirasi Covid-19 Masih terus Berkembang, AS: Kami Butuh Transparansi dari Tiongkok

- 31 Mei 2021, 09:15 WIB
Ilustrasi Corona Virus - Covid-19 dianggap sebagai teori konspirasi aneh yang disukai oleh kelompok sayap kanan AS, dan pihaknya terus minta transparansi Tiongkok.
Ilustrasi Corona Virus - Covid-19 dianggap sebagai teori konspirasi aneh yang disukai oleh kelompok sayap kanan AS, dan pihaknya terus minta transparansi Tiongkok. /Pixabay/Tumisu


PR CIREBON - Covid-19 dianggap sebagai teori konspirasi aneh yang disukai oleh kelompok sayap kanan AS.

Kini teori bahwa Covid-19 muncul dari kebocoran laboratorium di Wuhan telah mendapatkan momentum yang meningkat di AS.

Posisi pemerintah telah bergeser ke agnostisisme dalam beberapa pekan terakhir, dengan penasihat pandemi tertinggi Anthony Fauci dan direktur Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Rochelle Walensky mengatakan mereka terbuka untuk semua kemungkinan terkait teori Covid-19.

Baca Juga: Ramalan Tarot Senin 31 Mei 2021: Zodiak Sagitarius, Capricorn, Aquarius, dan Pisces, Ada Peluang Baik

"Kami perlu menyelesaikan masalah ini dan kami membutuhkan proses yang sepenuhnya transparan dari Tiongkok, kami membutuhkan WHO (Organisasi Kesehatan Dunia) untuk membantu dalam masalah itu," kata penasihat senior Covid Gedung Putih Andy Slavitt, Selasa.

Permintaan untuk penyelidikan lebih lanjut sangat kontras dengan dimulainya pandemi, ketika para ilmuwan dengan cepat menemukan gagasan bahwa virus berpindah dari kelelawar melalui hewan perantara.

Scott Gottlieb, mantan kepala Food and Drug Administration mengatakan bahwa Masalahnya tautan ini masih belum ditemukan.  

Baca Juga: Dibelikan Motor oleh Crazy Rich Malang, Fadil Jaidi: Bener-bener Terkaget

Virus Corona sebelumnya yang menyebar ke manusia, SARS dan MERS, dengan cepat ditelusuri kembali ke musang dan unta.

"Pertanyaan bagi banyak orang adalah kapan terlalu banyak kebetulan terlalu banyak?" tambah Gottlieb.

Halaman:

Editor: Rahmi Nurlatifah

Sumber: Japan Today


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x