PR CIREBON - Di distrik Lagos, kota besar Nigeria, sekelompok remaja mengarungi tumpukan sampah botol plastik, wadah makanan, dan tas yang menghalangi jalan air di saluran air.
Dengan mengenakan sarung tangan dan masker, mereka mengambil sampah plastik bekas dan memasukkannya ke dalam kantong sampah.
Tujuan mereka melakukan itu agar air dapat mengalir di sekitar jalur air yang dibangun untuk mencegah banjir di distrik Sangotedo.
Baca Juga: Diminta Netizen untuk Cerai dengan Putri Anne, Arya Saloka: Hakim Paling Adil kan Allah
Mereka juga berniat untuk meningkatkan kesadaran akan masalah yang disebabkan oleh plastik sekali pakai.
Menurut salah satu aktivis, mereka melakukan itu demi lingkungan Lagos yang bebas akan sampah sekali pakai.
“Kita perlu mulai sekarang karena dalam beberapa tahun akan terlambat untuk melakukan apa pun,” kata Esohe Ozigbo, aktivis lingkungan berusia 15 tahun yang memimpin kelompok anak muda, dikutip PikiranRakyat-Cirebon.com dari Reuters.
Baca Juga: Rumor Mengenai Paul Pogba Membuat Man Utd Bersiap Menebus Klausul Pemain Liga Spanyol Berikut
Diketahui, sampah sekali pakai menjadi pemandangan di kota Lagos, ibu kota komersial negara terpadat di Afrika dengan populasi lebih dari 20 juta orang.