Network
PR CIREBON – Mantan Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump dijadwalkan akan melakukan pidato besar-besaran akhir pekan ini.
Pidato Donald Trump akhir pekan ini tersebut akan mendaji yang pertama setelah ia tidak lagi menjabat sebagai Presiden.
Menurut penyelenggara, Donald Trump mungkin tidak akan banyak berbicara tentang kemungkinannya mencalonkan diri lagi pada 2024 dalam pidato itu, meskipun ia menyebutkan kemungkinan itu.
Baca Juga: Ramalan Zodiak Hari Ini, 23 Februari 2021: Cancer, Leo, dan Virgo Kamu Butuh Motivasi untuk Bertahan
Matt Schlapp, ketua Persatuan Konservatif Amerika mengatakan, dia mengharapkan Trump untuk menguraikan peran aktif dalam Partai Republik pada acara empat hari di Orlando, Florida itu.
“Saya tidak yakin apa yang akan dia katakan tentang 2024 tetapi saya cukup yakin dia akan menjelaskan bahwa pencalonan itu bisa terjadi,” kata Schlapp, dikutip PikiranRakyat-Cirebon.com dari Reuters.
Seorang perwakilan Trump menolak berkomentar tentang apa yang mungkin dia katakan di acara tersebut.
Baca Juga: Amerika Catat Angka Kematian Akibat Covid-19 Tertinggi di Dunia, Lebih dari 500 Ribu Orang
Trump sebelumnya mengisyaratkan bahwa dia bermaksud untuk memainkan peran dalam pemilihan paruh waktu 2022, yang akan menentukan apakah Demokrat tetap mengontrol Kongres.
Ia akan mendukung penantang utama untuk anggota Kongres dari Partai Republik yang memilih untuk memakzulkan atau menghukumnya atas tuduhan menghasut para pendukungnya di Capitol.
Akan tetapi, pembicaraan tentang pencalonan sebagai Presiden bisa berdampak membekukan wilayah Republik pada saat calon lain diam-diam mengumpulkan pendukung.
Baca Juga: Ramalan Zodiak Hari Ini, 23 Februari 2021: Aries, Taurus, dan Gemini Jangan Mempersulit Diri
Kandidat Partai Republik 2024 potensial lainnya termasuk Menteri Luar Negeri Mike Pompeo dan Gubernur South Dakota Kristi Noem, keduanya juga akan menghadiri konferensi yang dihadiri Trump.
Trump menghabiskan dua bulan setelah kalah dalam pemilihan 3 November dari Presiden Demokrat Joe Biden.
Sebelumnya, ia mengklaim bahwa kekalahannya adalah hasil dari kecurangan pemilu yang meluas.
Baca Juga: BMKG: Gempa 5,8 Magnitudo Guncang Buol Sulawesi Tengah Dini Hari
“Donald Trump akan tetap aktif di Partai Republik dan akan terlibat dalam pemilihan pendahuluan dan dia akan berpendapat dan dia akan memberikan pidato.
“Para pemimpin Partai Republik lain sangat khawatir dia akan terus memberikan pengaruh. Saran saya kepada mereka adalah membiasakan diri,” kata Schlapp.
Schlapp mengatakan wakil presiden Trump, Mike Pence, menolak undangan untuk berbicara di konferensi itu tahun ini. Pence menyimpan aspirasi presiden.
Baca Juga: Kapolri Keluarkan Surat Edaran Terkait Penanganan Kasus UU ITE, Begini Poin-poinnya
“Dia akan meluangkan sedikit waktu sebelum mulai membuat komentar publik,” kata Schlapp tentang Pence.***
