Network
PR CIREBON - Wakil Presiden AS Mike Pence diketahui telah menelepon calon penggantinya Kamala Harris untuk mengucapkan selamat, menurut orang yang mengetahui percakapan tersebut.
Hal ini menjadi kontak pertama yang diketahui antara anggota terpilih yang akan keluar dengan anggota terpilih yang akan segera menjabat.
Sementara, hingga kini Presiden Donald Trump masih belum menghubungi Presiden terpilih Joe Biden atau mengundangnya ke Gedung Putih.
Baca Juga: Ikut Berduka Korban Gempa di Sulbar, Choi Siwon: Semoga Amal Ibadahnya Diterima disisi Tuhan
Alih-alih memberikan ucapan selamat, Trump malah menghabiskan waktunya selama berminggu-minggu sejak dia kalah dalam pemilihan 3 November untuk bersembunyi di Gedung Putih.
Tak hanya itu, Trump juga mencoba untuk merusak legitimasi kemenangan Biden dengan klaim tak berdasar atas penipuan pemilu.
Puncaknya terjadi penyerbuan di gedung Capitol minggu lalu, yang mengakibatkan lima orang meninggal dunia.
Baca Juga: Bicara Soal Calon Kapolri, Rektor ULM Sebut Listyo Sigit Prabowo Memiliki Kinerja Luar Biasa
Pence, yang tidak berbicara dengan Trump selama berhari-hari setelah pemberontakan itu, kini telah menjadi pembela tak terduga dari kemenangan Biden, meskipun hal itu dinilai terlambat.
Sebagaimana diketahui, Pence telah menolak tekanan yang sangat besar dari Trump untuk mencoba mencampuri sertifikasi Kongres atas penghitungan suara Electoral College minggu lalu - meskipun dia tidak memiliki kekuatan seperti itu.
Dikutip Cirebon.Pikiran-Rakyat.com dari LBC, Pence telah mengumumkan bahwa dia akan menghadiri pelantikan Biden pada tanggal 20 Januari 2021 mendatang.
Baca Juga: Ramalan Denny Darko Soal Hubungan Asmara Gisel: Selesai dengan Wijin dan Akan Kembali ke Gading
Sedangkan, Trump menolak untuk menghadiri pelantikan presiden terpilih Biden, yang menjadikannya sebagai presiden keempat dalam sejarah negara AS yang melewatkan penyerahan obor secara simbolis.
Pence dan Harris berbicara dan menjalin percakapan yang cukup baik pada Kamis sore, menurut salah satu orang yang akrab dengan percakapan tersebut, selain mengucapkan selamat kepada Harris, Pence pun menawarkan bantuannya.
Seruan itu datang kurang dari seminggu sebelum Biden dan Harris menjabat.
Baca Juga: Soal Kasus Kerumunan Raffi Ahmad, Rocky Gerung: Pake Aja Prosedur yang Sama dengan Habib Rizieq
Sementara itu, presiden terpilih Biden mengatakan pada pekan lalu bahwa dia menyambut baik keputusan Trump untuk melewatkan pelantikannya, dan Biden mengatakan dirinya akan "merasa terhormat" jika Pence dapat hadir.***
