PR CIREBON - Dikabarkan Bank Komersial Domestik di Korea Selatan kini telah memberikan dukungan kepada 391 pengungsi Afghanistan di wilayahnya.
Sehingga, para pengungsi Afghanistan dapat beradaptasi dengan lingkungan di wilayah Korea Selatan ini.
Sementara, tempat yang di gunakan untuk menampung para pengungsi Afghanistan, yakni Institut Pengembangan Sumber Daya Manusia Nasional di Jincheon, Provinsi Chungcheong Utara, Korea Selatan.
Baca Juga: Gempa Bumi Berkekuatan 4,8 SR Guncang Kabupaten Pacitan
Diketahui, Bank di Korea Sealatan juga akan mengajari para pengungsi Afghanistan tentang sistem keuangan Korea.
Selain itu, para pengungsi Afghanistan, ada 230 anak dibawah umur, akan mendapatkan buku pelajaran dan alat tulis untuk kebutuhan belajar Hangeul.
Menurut salah seorang pejabat Bank Woori mengatakan dalam hal tersebut, mereka akan lebih membantu bagi para pengungsi untuk beradaptasi dengan masyarakat Korea.
Baca Juga: Banjir Bunga di Hari Ulang Tahun, Rossa Ungkap Rasa Syukur dan Terima Kasih
"Melalui proyek ini, kami akan membantu para pengungsi Afghanistan beradaptasi dengan masyarakat Korea lebih awal,” ucapnya.
Untuk menutupi biaya pengobatan para pengungsi, Bank KB Kookmin telah melakukan kerjasama dengan Palang Merah Korea.
Oleh karenanya, para pengungsi tetap menjalani kehidupan yang stabil pada umumnya.
Baca Juga: Begini Kata Kim Joo Ryoung Soal Karakternya di 'Squid Game': Dia Lebih Kesepian
Tak hanya itu, Setelah para pengungsi tersebut pindah dari tempat pengungsian sementara, Bank juga berencana untuk memberikan kartu USIM.
Agar mendapat layanan murahnya telepon, Liiv M, dan menutupi tagihan telepon seluler mereka.
Guna membantu anak-anak Afghanistan untuk belajar Hangeul dan matematika, dengan menggunakan komputer Tablet.
Baca Juga: Jadwal Bioskop Trans TV Hari Ini, 13 Oktober 2021: Ada Film Jhon Wick dan True Grit
Seorang pejabat KB Kookmin bank juga mengatakan, hal tersebut dilakukan untuk membantu pengungsi Afghanistan.
Oleh karena itu, untuk membantu para pengungsi Afghanistan, untuk mengembalikan kesehatan mental mereka serta dapat beradaptasi dengan lingkungan dengan baik.
Kami membuat keputusan ini untuk membantu para pengungsi Afghanistan untuk mendapatkan kembali kesehatan mental mereka dan beradaptasi dengan lingkungan baru lebih awal," tuturnya.***