Tiongkok Tolak Rencana WHO untuk Selidiki Asal Usul Covid-19 di Gua dan Peternakan Wuhan

12 Oktober 2021, 15:30 WIB
Ilustrasi kelelawar - Tiongkok kembali melarang WHO yang berencana untuk melakukan penyelidikan terkait asal usul Covid-19, kali ini di gua dan peternakan Wuhan. /Pixabay/Syaibatulhamdi.

PR CIREBON – Tiongkok kembali menolak memberikan akses pada Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) yang ingin meneliti asal usul Covid-19.

Kali ini, para peneliti WHO berencana untuk meneliti asal usul Covid-19 ke gua dan peternakan di dekat Wuhan, yang ditolak oleh Tiongkok.

Para ilmuwan ingin mengunjungi serangkaian gua dan area peternakan satwa liar di prefektur Enshi di provinsi Hubei, enam jam di sebelah barat kota Wuhan, Tiongkok, tempat Covid-19 pertama kali dilaporkan.

Baca Juga: Ditanya Soal Banyaknya Kematian Akibat Covid-19 di Brasil, Bolsonaro: Aku ke Sini Bukan untuk Merasa Bosan!

Dilansir PikiranRakyat-Cirebon.com dari Daily Mail, peternakan di wilayah itu diketahui menjadi tempat diambilnya ribuan hewan liar yang terjual habis di pasar basah.

Keberadaan mereka telah menghasilkan teori bahwa hewan ternak bertindak sebagai perantara virus antara kelelawar dan manusia.

Tetapi para pejabat Tiongkok menolak memberikan akses kepada WHO untuk melakukan penelitian tersebut.

Baca Juga: Ini Dia Arti Tanda Midheaven Zodiak Capricorn, Aquarius, dan Pisces Menurut Astrologi

Sebelumnya, Beijing terus-menerus membantah anggapan bahwa Covid-19 pertama kali muncul di pasar basah Tiongkok atau merupakan hasil dari kebocoran laboratorium.

Menurut Tiongkok, Covid-19 berasal dari tempat lain, termasuk bukan dari negara itu.

Peternakan satwa liar telah menjadi sumber keingintahuan, setelah muncul informasi bahwa beberapa pasar basah tempat hewan dari peternakan dijual, dilarang menjual hewan hidup pada Desember 2019.

Baca Juga: Ramalan Zodiak Hari Ini, 12 Oktober 2021: Cancer, Leo, dan Virgo Hari Ini Bukan Saat yang Tepat Untuk Melakuka

Tindakan itu terjadi hanya beberapa hari sebelum pemerintah Tiongkok pertama kali mengakui bahwa virus baru telah terdeteksi di pasar Wuhan.

Media lokal Tiongkok melaporkan bahwa enam pasar basah di Enshi telah ditutup pada Maret 2020 sebelum seluruh dunia memberlakukan lockdown.

Sumber bahwa beberapa hewan liar yang dijual di Wuhan bersumber dari provinsi Hubei, termasuk dari Enshi.

Baca Juga: Simak Arti Tanda Midheaven Zodiak Libra, Scorpio, Sagitarius Menurut Astrologi, Temukan Karir Terbaik Anda

Telah dilaporkan bahwa beberapa peternakan satwa liar terletak hanya sekitar beberapa kilometer dari pintu masuk gua kelelawar di Enshi.

Gua-gua yang berada di wilayah itu juga pernah dikunjungi manusia.

Seorang juru bicara Kedutaan Besar Tiongkok di Washington tidak dapat memastikan apakah kelelawar atau hewan liar yang dibesarkan di peternakan di Enshi pernah diuji untuk virus tersebut.***

Editor: Linda Agnesia

Sumber: Daily Mail

Tags

Terkini

Terpopuler