Joe Biden Resmi jadi Presiden AS, Tiongkok Beri Sanksi Puluhan Pejabat Pemerintahan Trump

21 Januari 2021, 14:22 WIB
Bendera Tiongkok. / /Pixabay/SW1994

PR CIREBON – Pemerintah Tiongkok pada Rabu, 20 Januari 2021 mengumumkan bahwa mereka memberikan sanksi kepada puluhan pejabat administrasi mantan Presiden AS Donald Trump.

Pengumuman itu di keluar kan Tiongkok hanya beberapa menit setelah pelantikan Presiden AS yang baru Joe Biden, dan menuduh mereka secara serius melanggar kedaulatan negara.

Dilansir PikiranRakyat-Cirebon.com dari New York Post, Kementerian Luar Negeri Tiongkok menuduh 28 individu telah mencampuri urusan dalam negeri Tiongkok, setelah pelantikan Presiden AS.

Baca Juga: Setahun Berpisah Setelah Melahirkan, Orang Tua Pakistan Akhirnya Bisa Memeluk Anaknya

Tiongkok juga mengumumkan larangan para pejabat AS itu memasuki Tiongkok, Hongkong, dan Macau serta melakukan bisnis di Tiongkok daratan.

Termasuk dalam daftar tersebut adalah Menteri Luar Negeri Mike Pompeo, mantan penasihat keamanan nasional John Bolton, rekanan Trump Steve Bannon.

Ada pula Menteri Kesehatan dan Layanan Kemanusiaan Alex Azar, penasihat keamanan nasional Robert O'Brien, dan penasihat perdagangan Trump Peter Navarro.

Baca Juga: Tampil Anggun, Putri Tiri Kamala Harris Sukses Curi Perhatian Saat Pelantikan Presiden AS

“Selama beberapa tahun terakhir, beberapa politisi anti-Tiongkok di Amerika Serikat, karena kepentingan politik mereka yang egois dan prasangka serta kebencian terhadap Tiongkok dan tidak menunjukkan perhatian pada kepentingan rakyat Tiongkok dan Amerika," ujar salah satu juru bicara.

"Mereka telah merencanakan, mempromosikan dan melaksanakan sebuah serangkaian gerakan gila yang telah sangat mengganggu urusan dalam negeri Tiongkok, merusak kepentingan Tiongkok, menyinggung rakyat Tiongkok, dan sangat mengganggu hubungan antara AS-Tiongkok," sambungnya.

Sanksi tersebut adalah pukulan terakhir setelah perang dingin selama bertahun-tahun antara pemerintahan Trump dan pemerintah Presiden Tiongkok Xi Jinping.

Baca Juga: Demi Pulihkan Lalin Selatan Kalsel, PUPR dan TNI AD Selesaikan Jembatan Bailey Tabunio II

Pemerintahan Trump memberi sanksi kepada pejabat Tiongkok karena menindak otonomi politik Hong Kong dan telah berusaha meminta pertanggungjawaban Tiongkok atas kesalahan penanganan pandemi Covid-19.

Dalam salah satu tindakan terakhirnya sebagai kepala Departemen Luar Negeri, Pompeo menyatakan bahwa Tiongkok melakukan genosida atas perlakuannya terhadap minoritas Muslim Uighur.

Sementara itu, calon Biden untuk Menteri Luar Negeri, Tony Blinken, mengakui bahwa tindakan Trump adalah benar untuk mengambil pendekatan yang lebih keras ke Tiongkok.

Baca Juga: Kritikus Alexei Navalny Tuduh Vladimir Putin Dapat Istana Senilai 19 Triliun secara Curang

“Saya sangat tidak setuju dengan cara dia melakukannya di sejumlah bidang, tetapi prinsip dasarnya benar, dan saya pikir itu sebenarnya membantu kebijakan luar negeri kita,” kata Blinken kepada para senator.***

Editor: Tita Salsabila

Sumber: New York Post

Tags

Terkini

Terpopuler