Punya Bayak Manfaat, Namun Dua Kategori ini Tak Boleh Konsumsi Kulit Buah Kiwi!

- 29 April 2021, 05:00 WIB
Ilustrasi buah kiwi - Berikut ini adalah dua kategori yang tak boleh mengonsumsi kulit buah kiwi, meskipun benyak nutrisi dan manfaatnya.*
Ilustrasi buah kiwi - Berikut ini adalah dua kategori yang tak boleh mengonsumsi kulit buah kiwi, meskipun benyak nutrisi dan manfaatnya.* /Pixabay.com


PR CIREBON - Ternyata kulit buah kiwi banyak manfaat, salah satunya mengandung banyak antioksidan.

Faktanya, ada konsentrasi antioksidan yang lebih tinggi di kulit buah kiwi daripada di daging buahnya.

Tak hanya itu, kulit buah kiwi merupakan sumber yang sangat baik dari dua antioksidan utama: vitamin C dan vitamin E.

Baca Juga: Baim Wong Tampak Kesal Pembangunan Rumah Tak Kunjung Usai, hingga Sewa Manajemen Kontruksi!

Vitamin C larut dalam air, sehingga mampu melawan kerusakan oksidatif di dalam sel Anda dan di dalam aliran darah Anda.

Sebaliknya, vitamin E larut dalam lemak, dan terutama melawan radikal bebas di dalam membran sel.

Karena kulit kiwi kaya akan antioksidan yang larut dalam air dan larut dalam lemak, kulit kiwi menawarkan perlindungan antioksidan yang kuat untuk seluruh tubuh Anda.

Baca Juga: Polri Bongkar Gembong Narkoba Jaringan Timur Tengah-Malaysia, Temukan Sabu 2,5 Ton Bernilai Triliunan

Kulit kiwi kaya akan nutrisi, tetapi memakannya bisa jadi tidak menyenangkan bagi sebagian orang.

Orang sering membuang kulitnya karena teksturnya memiliki bulu halus dan rasa yang aneh di mulut.

Namun, bulu halus dapat dihilangkan sebagian dengan menggosok buah dengan handuk bersih, menggosoknya dengan sikat sayur atau mengikisnya dengan sendok.

Jika Anda lebih suka mengupas kulitnya, cukup iris dengan pisau pengupas atau potong salah satu ujung kiwi dan gunakan sendok untuk menyendok dagingnya.

Baca Juga: Berikut Fakta Kepribadian Asli Amanda Manopo, Apakah Sama dengan Andin di Sinetron Ikatan Cinta?

Buah kiwi juga bisa mengiritasi bagian dalam mulut beberapa orang.

Ini karena adanya kristal kalsium oksalat alami, yang disebut raphides, yang dapat menggores kulit lembut di dalam mulut Anda.

Goresan mikroskopis ini, dikombinasikan dengan asam dalam buah, dapat menimbulkan sensasi perih yang tidak menyenangkan.

Mengupas buah dapat membantu mengurangi efek ini, karena terdapat konsentrasi oksalat yang tinggi di kulit. Namun, raphides juga ada di dalam daging.

Baca Juga: Pernyataan Saksi Kasus Video Syur yang Seret Namanya Telah Ringankan Terdakwa, Gisel: Harus Siap

Buah kiwi yang matang cenderung menghasilkan lebih sedikit iritasi mulut daripada buah-buahan yang kurang matang. 

Karena daging yang lembut menjebak beberapa raphide dan mengurangi efeknya.

Meskipun kiwi menyenangkan bagi kebanyakan orang, mereka yang memiliki alergi atau kecenderungan punya penyakit batu ginjal harus menghindari konsumsi kulit buah kiwi.

Baca Juga: Terkait Penangkapan Munarman, Humas Polri: Densus 88 Temukan Bahan Peledak di Eks Kantor FPI

Berikut dua kategori yang tak boleh konsumsi kulit buah kiwi:

1. Alergi kiwi

Ada banyak kasus alergi kiwi yang didokumentasikan, dengan gejala mulai dari mulut yang agak gatal hingga anafilaksis yang parah. Siapapun dengan alergi parah harus menghindari buah-buahan ini.

Mereka yang menderita gejala ringan mungkin mengalami sindrom alergi oral atau sindrom alergi makanan lateks.

Baca Juga: Viral Penangkapan Oknum Kimia Farma Soal Alat Rapid Swab Antigen Bekas, dr Tirta: kok Kenceng Dramanya Sih!

Alergi oral dan alergi makanan lateks terjadi ketika sistem kekebalan bereaksi terhadap protein tertentu, seperti yang ditemukan di kiwi, yang bentuknya mirip dengan serbuk sari birch atau lateks.

Hal ini menyebabkan gejala yang tidak menyenangkan seperti gatal atau kesemutan di mulut, bibir kebas atau bengkak, tenggorokan gatal dan hidung atau sinus tersumbat.

Beberapa orang yang menderita sindrom ini dapat mentolerir kiwi yang dimasak atau kalengan, karena pemanasan mengubah bentuk protein dan mengurangi reaksi reaktivitas silang.

Baca Juga: Terkait Penangkapan Munarman, Humas Polri: Densus 88 Temukan Bahan Peledak di Eks Kantor FPI

2. Batu Ginjal

Orang dengan riwayat batu ginjal kalsium oksalat mungkin juga ingin menghindari makan kulit kiwi, karena lebih tinggi oksalatnya daripada daging bagian dalam buah.

Oksalat dapat mengikat kalsium dalam tubuh dan membentuk batu yang menyakitkan di ginjal orang yang cenderung mengalami kondisi ini.

Meskipun tidak semua penelitian menunjukkan manfaat dari mengurangi asupan oksalat, hal itu direkomendasikan oleh American Urological Association untuk pengelolaan batu ginjal.***

Editor: Rahmi Nurlatifah

Sumber: Healthline


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x