Peneliti Ungkap Main Gadget Malam Hari dapat Tingkatkan Resiko Diabetes

- 25 November 2020, 11:03 WIB
Ilustrasi Main HP Sebelum Tidur
Ilustrasi Main HP Sebelum Tidur /iStock


PR CIREBON - Kebiasaan menatap layar gadget yang memancarkan cahaya biru di malam hari ternyata dapat meningkatkan resistensi insulin dan menyebabkan risiko lebih tinggi terkena diabetes tipe 2 atau memperburuk kondisinya.

Berdasarakan penelitian terbaru disebutkan bahwa paparan cahaya biru yang berasal dari gadget di malam hari dapat meningkatkan rasa lapar dan mengubah metabolisme seseorang.

Dilansir PikiranRakyat-Cirebon.com dari PMJ News, Rabu 25 November 2020, para peneliti menyimpulkan bahwa mereka yang terpapar cahaya biru tingkat tinggi dari laptop, ponsel dan lainnya memiliki glukosa darah yang lebih tinggi dan respons insulin yang lebih sedikit.

Baca Juga: Berharap Millen Cyrus Direhabilitasi, Ashanty: Dia Pastinya Bukan Pengedar

Dalam penelitian lain yang diterbitkan di Library of Medicine, paparan cahaya biru dan bagaimana hal itu mengubah fungsi metabolisme pada orang dewasa dengan berat badan normal dianalisis lebih lanjut.

Penelitian tersebut mencatat, semakin banyak bukti yang menunjukkan hubungan antara pola paparan terang-gelap, perilaku makan, dan metabolisme.

"19 orang dewasa yang sehat menyelesaikan protokol rawat inap empat hari ini dalam kondisi cahaya redup," demikian laporan penelitian tersebut.

Baca Juga: Ekonomi Internet di Asia Tenggara, Indonesia Diprediksi akan Merajainya pada Tahun 2025

"Peserta diacak ke paparan cahaya biru selama tiga jam pada hari ketiga mulai 0,5 jam setelah bangun atau 10,5 jam setelah bangun. Semua peserta tetap dalam cahaya redup pada hari kedua untuk menjadi baseline mereka," sambungnya.

Skala lapar dan kantuk dikumpulkan setiap jam. Darah diambil sampelnya pada interval 30 menit selama empat jam terkait dengan periode paparan cahaya untuk glukosa, insulin, kortisol, leptin, dan ghrelin.

Kelompok malam, tetapi tidak pada kelompok pagi, memiliki nilai puncak glukosa yang lebih tinggi secara signifikan selama paparan cahaya yang diperkaya biru dibandingkan dengan cahaya redup.

Baca Juga: Tanggapi Soal Buku Bacaan Anies Baswedan, Rocky Gerung: Ini Menarik, Cara yang Soft

Penelitian tersebut menyimpulkan bahwa paparan cahaya biru secara akut mengubah metabolisme glukosa dan rasa kantuk. Hasil ini memberikan dukungan lebih lanjut untuk peran paparan cahaya lingkungan dalam regulasi metabolisme.***

Editor: Egi Septiadi

Sumber: PMJ News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x