Network
SABACIREBON - Nasib franchise Call of Duty telah menjadi sorotan setelah Microsoft berhasil mendapatkan persetujuan untuk menyelesaikan akuisisi Activision Blizzard, perusahaan penerbit terkenal di balik seri permainan tembak-menembak orang pertama yang sangat populer.
Pada saat hakim AS menyetujui kesepakatan tersebut, satu-satunya hal yang masih menjadi rintangan adalah persetujuan dari Inggris, namun Microsoft telah berupaya aktif untuk menuntaskan transaksi ini.
Dalam artikel ini, kita akan membahas tentang potensi dampak dari akuisisi ini terhadap Call of Duty dan hadirnya game-game tersebut di Xbox Game Pass.
Baca Juga: Diablo 4 Season 1: Perubahan Signifikan Dilakukan Blizzard dalam Respons Keluhan Pemain
Xbox Game Pass Menyertakan Call of Duty
Penyertaan Game Call of Duty dalam Xbox Game Pass
CEO Xbox Game Studios, Phil Spencer, telah berbicara terbuka tentang strategi masa depannya setelah berhasilnya akuisisi terhadap Activision.
Salah satu berita menarik adalah bahwa setelah akuisisi ini selesai, game Call of Duty akan disertakan dalam Xbox Game Pass.
Bagi para penggemar seri ini, hal ini tentu menjadi kabar gembira karena mereka akan dapat menikmati permainan-permainan Call of Duty melalui layanan berlangganan populer, Xbox Game Pass.
Spekulasi Game Call of Duty Selanjutnya
Meskipun ada spekulasi kuat mengenai game Call of Duty berikutnya yang akan dihadirkan di Xbox Game Pass, seperti kemungkinan Modern Warfare 3 yang diantisipasi akan dirilis pada November tahun ini.
Baca Juga: Tes IQ Seberapa Cepat Anda Dapat Menemukan Bebek, Rata-rata Orang Ber-IQ Membutuhkan Waktu 28 detik
kendati demikian belum ada kepastian mengenai judul khusus mana yang akan dimasukkan ke dalam layanan berlangganan tersebut.
Phil Spencer menyatakan bahwa integrasi game Call of Duty ke dalam Xbox Game Pass akan dimulai pada tahun 2025, dan ini hanya menunggu penyelesaian akuisisi yang diperkirakan akan berlangsung dalam beberapa bulan mendatang.
Nilai Kesepakatan dan Konsekuensi
Sejauh ini, Microsoft berharap dapat menuntaskan kesepakatan senilai $68,7 miliar tersebut, yang akan membuka jalan bagi para pengguna Xbox Game Pass untuk menikmati permainan-permainan ikonik dari seri Call of Duty.
Namun, seperti dalam setiap transaksi bisnis, ada juga kemungkinan bahwa kesepakatan ini tidak berhasil.
Baca Juga: Polisi di Majalengka Bagikan Leaflet dan Stiker Gratis, Begini Penjelasannya
Jika hal itu terjadi, Microsoft akan diwajibkan membayar biaya perpisahan sebesar $3 miliar kepada Activision-Blizzard.
Antusiasme dan Tantangan di Masa Depan
Tentu saja, penggemar dan para pemain game di seluruh dunia menantikan dengan penuh antusiasme untuk melihat bagaimana akuisisi ini akan berjalan dan dampaknya terhadap seri Call of Duty serta Xbox Game Pass.
Dengan inovasi dan strategi yang kuat dari Microsoft, masa depan seri ini di bawah naungan Xbox Game Studios tampak cerah dan menarik.
Baca Juga: Tradisi Sepak Bola Api di Majalengka Meriahkan Tahun Baru Islam 1445 H
Kita tunggu bersama untuk melihat bagaimana evolusi Call of Duty berlanjut di dunia game yang semakin dinamis dan berkembang.***
