Network
PIKIRAN RAKYAT – Ikut dalam siaran konser virtual 88rising bertajuk 'Asia Rising Forever', penyanyi muda Indonesia, Stephanie Poetri membagikan kisah tentang bagaimana kehidupan dan perjalanan karier bermusiknya di Amerika Serikat, Kamis 7 Mei 2020.
Bagi putri pasangan Titi DJ dan Andrew Hollis Dougharty itu, musik bukan hal yang asing lagi dalam kehidupannya.
Baca Juga: Moda Transportasi Dibuka Kembali, Bupati Bogor sampai Organda DKI Kritik Kebijakan Menhub BKS
Dikutip PikiranRakyat-Cirebon.com dari Antara, Stephanie yang merupakan penampil ke-13 dalam konser virtual tersebut mengaku, sudah bermimpi untuk mengikuti jejak sang ibunda, Titi DJ, yang merupakan seorang penyanyi.
"Aku selalu ingin menjadi penyanyi karena ibuku adalah seorang penyanyi. Itu adalah mimpiku," katanya.
Baca Juga: Ramai Diundah, Berikut Komentar Tokoh Agama tentang Aplikasi Raqib Atid
Penyanyi yang akan menginjak usia ke-20 tahun ini lalu mencoba untuk mempelajari musik dan memainkan musik bergenre pop dan akustik.
Memutuskan untuk menetap di Amerika Serikat, ia tak mengelak bahwa terkadang dirinya merasa minder karena ia merupakan gadis berdarah Asia-Amerika.
Baca Juga: Roy Kiyoshi Diduga Konsumsi Narkoba, Kuasa Hukum: Dia Pernah Janji Tidak akan Menggunakannya
"Aku selalu berpikir bahwa menjadi orang Asia itu seperti selalu menjadi outsider di Amerika Serikat, jadi, aku harus menunjukan identitasku," ujarnya.
Lebih lanjut, Stephanie mengaku tidak pernah merasa terasingkan karena ia dikelilingi oleh teman dan kerabat yang suportif di Negeri Paman Sam itu.
Baca Juga: Bantu Warga Terdampak Covid-19, Jabar Bergerak Kabupaten Cirebon Bagikan 500 Nasi Kotak
"Aku sangat bangga bisa berasa bersama Asia Rising dan menjadi bagian kolektif Asia ini," kata dia.
Stephanie tampil dalam konser virtual yang juga menggalang donasi untuk Asian-Americans Advancing Justice (AAJC) itu dengan membawakan lagu andalannya 'I Love You 3000' dan cover dari 'Someone You Loved' milik Lewis Capaldi.***
