Tembak Sinematografi hingga Tewas, Alec Baldwin Bingung Mengapa Diberi Senjata Asli

- 23 Oktober 2021, 10:20 WIB
Alec Baldwin dikabarkan menembakkan senjata api dengan amunisi asli yang menewaskan sinematografi dan melukai sutradara.
Alec Baldwin dikabarkan menembakkan senjata api dengan amunisi asli yang menewaskan sinematografi dan melukai sutradara. / REUTERS/Mike Blake

PR CIREBON - Pada tanggal 21 Oktober, Alec Baldwin menembakkan senjata penyangga yang digunakannya saat syuting film 'Rust' di sebuah peternakan yang terletak di Bonanza Creek, Santepe, AS yang menewaskan seorang sinematografer dan melukai sutradara.

Dikutip PikiranRakyat-Cirebon.com dari laman Naver, sinematografer wanita bernama Halina Hutchins berusia 42, segera dibawa ke Rumah Sakit Universitas New Mexico di Albuquerque menggunakan helikopter, namun sayang nyawanya tidak dapat tertolong.

Sutradara Joel Soja Film ‘Rust’ juga mengalami luka yang cukup serius dan saat ini masih menjalani perawatan intensif di rumah sakit.

Baca Juga: Karena Kontroversinya, Kim Seon Ho Dihapus dari Daftar Pemeran Film dan Serial Ini

Karena insiden tersebut, lokasi syuting segera ditutup, dan kru produksi 'Rust', yang mulai syuting di New Mexico awal bulan ini, dihentikan.

Selama penyelidikan setelah kecelakaan itu, Alec Baldwin terus bertanya mengapa dia diberikan senjata api dengan amunisi asli.

Alec Baldwin mengungkapkan bahwa seumur hidupnya, dia tidak pernah memiliki senjata api, oleh sebab itu, dia benar benar merasa terguncang dengan insiden yang menimpa Hutchins dan Joel Soja.

Baca Juga: Marvel Resmi Tunda 5 Film MCU Pada Fase 4, Ternyata Ini Alasannya

Atas insiden itu dia mendapat pembelaan dari rekan-rekannya yang berhasil menarik perhatian banyak orang.

Aktor Debra Messing yang merupakan sahabat dekat Alec Baldwin menanggapi tweet negatif yang dibuat Benny Johnson di Twitter, dia mengatakan bahwa penyelidikan Alec Baldwin akan berjalan dengan akurat dan sesuai hukum yang berlaku.

"Saya tidak dapat mengungkapkan dengan kata-kata (soal) keterkejutan dan kesedihan saya atas kecelakaan tragis yang merenggut nyawa sinematografer Helena Hutchins. Kami secara aktif bekerja sama dengan penyelidikan," begini cuitan Alec Baldwin.

Baca Juga: Angelina Jolie Pemeran Thena di Eternals Sebut Ingin Menyutradarai Film MCU

"Hati saya hancur memikirkan suami Hutchins, putranya, dan semua orang yang mengenal dan mencintainya," ujar Baldwin lagi.

Baldwin mengatakan bahwa dia menggunakan senjata api itu untuk keperluan syuting dalam salah satu adegan dalam film.

Baldwin berperan sebagai penjahat yang melarikan diri dengan seorang cucunya setelah dia dihukum karena pembunuhan dan dijatuhi hukuman gantung.

Baca Juga: Daftar Film dan Acara TV Disney Plus yang Hadir pada November, Hawkeye Salah Satunya

"Senjata kecil diserahkan kepadanya, dan dia menggunakannya dalam adegan itu. Sementara itu, insiden tragis terjadi saat  Hutchins meninggal dan Joel Soja terluka. Saya berdoa untuk seluruh keluarga mereka," kata Baldwin.

Polisi sedang menyelidiki kasus ini berdasarkan keterangan saksi mata. Baldwin juga terlihat menangis saat berbicara di telepon seluler di luar kantor polisi setempat.

Sementera itu kejadian di industri film Amerika kecelakaan ini mengingatkan pada kematian putra Bruce Lee, aktor Brandon Lee, yang ditembak saat syuting film 'The Crow' pada Maret 1993.***

Editor: Akhmad Jauhari

Sumber: Naver


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x