Unjuk rasa oleh masyarakat Indramayu tersebut diketuai oleh Forum Komunikasi Masyarakat Indramayu Selatan (F-KAMIS) sebagai salah satu organisasi masyarakat Indramayu yang aktif memperjuangkan hak tanah garapan masyarakat yang bersengketa dengan perusahaan tebu, PT. PG Rajawali.
Baca Juga: Teguh Pendirian Meski Positif Covid-19, Trump Tetap Kampanye di Gedung Putih dan Florida
Jika potongan video tersebut ditelusuri dengan menggunakan Yandex Image, akan muncul pula video serupa. Salah satunya adalah video pada akun Youtube Raden Kuncoro dengan judul ‘Petugas diseruduk mobil saat mengamankan pabrik gula jati tujuh Majalengka’ yang diunggah pada Kamis, 27 September 2018.
Berdasarkan penjelasan tersebut, narasi yang diunggah oleh akun Facebook KAM1 tersebut merupakan informasi hoaks.
Oleh sebab itu, informasi tersebut masuk ke dalam kategori hoaks Misleading Content atau Konten yang Menyesatkan.***