Cek Fakta: Benarkah Jokowi Terancam Serahkan Indonesia ke Tiongkok karena Terlilit Utang?

- 3 Juli 2020, 07:03 WIB
TANGKAPAN layar dari akun YouTube rahasia politik.*
TANGKAPAN layar dari akun YouTube rahasia politik.* //Mafindo

Dikutip dari laman resmi Mafindo, Direktorat Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko (DJPPR) Kementerian Keuangan mengungkapkan pemerintah resmi batal menerbitkan surat berharga negara (SBN) khusus penanganan pandemi Corona atau Pandemic Bond.

Hal tersebut terjadi dikarenakan Bank Indonesia (BI) siap masuk ke pasar perdana menjadi the last resort pemerintah untuk menyerap sisa penerbitan SBN baik SUN (Surat Utang Negara) maupun SBNS (Surat Berharga Syariah Negara).

Sementara itu, uang sebesar Rp 221,4 triliun merupakan realisasi penarikan SBN hingga April 2020.

Baca Juga: Habis Pamer Logo Baru, Pabrik Unilever Cikarang Tutup Sementara Usai Temukan Karyawan Positif Corona

Dalam video tersebut juga tidak disebutkan bahwa Pemerintahan Jokowi terancam menyerahkan Indonesia kepada Tingkok yang disebabkan oleh keadaan ekonomi negara yang semakin buruk dengan hutang yang melilit Indonesia.

Presiden Joko Widodo dalam Sidang Kabinet Paripurna Pagu Indikatif RAPBN 2021 di Istana Merdeka pada 6 Mei 2020 menyatakan bahwa kondisi perekonomian Indonesia lebih baik dari Tiongkok sebab angka pertumbuhan ekonomi Indonesia masih positif di tengah pandemik Corona.

"Coba kita lihat beberapa negara yang kontraksi dan tumbuh negatif, Tiongkok turun dari plus enam persen menjadi minus 6,8 persen, artinya year on year deltanya 12,8 persen," ungkap Presiden Jokowi.

Baca Juga: Cek Fakta: Heboh Foto Ular Makan Senapan Laras Panjang AK-47 karena Kelaparan, Simak Faktanya

Berdasarkan informasi yang telah dihimpun PikiranRakyat-Cirebon.com, maka konten video yang unggah di Facebook dan YouTube masuk ke dalam kategori Misleading Content atau Konten yang Menyesatkan.

Hal itu disebabkan karena informasi di dalamnya tidak ada pernyataan mengenai Indonesia yang terancam diserahkan kepada Tiongkok dan hanya menarasikan pemberitaan dari salah satu portal berita online Indonesia.***

Halaman:

Editor: Nur Annisa

Sumber: Mafindo


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x