Network
SABACIREBON – Tragedi sepakbola stadion Kanjuruhan Malang masih terus menjadi perbincangan publik. Berbagai informasi media sosial maupun media massa terus bergulir perihal tragedi yang menewasskan ratusan penonton itu.
Langkah-langkah nyata pemerintah sudah dilakukan dan mendapat respon menggembirkan dari organisasi sepakbola internasional (FIFA). Presiden Jokowi bahkan mengumumkan sendiri berita baik FIFA yang tidak akan menjatuhkan sanksi terhadap persepakbolaan Indonesia.
Sementara itu pemertintah juga telah membentuk Tim Gabungan Independen Pencari Fakta (TGIPF) dipimpin Menkopolhukan Mahfud MD untuk bisa mengetahui persis terjadinya peristiwa yang memilukan itu.
Baca Juga: Pengamat Otomotif: BBM Boros Bukan Karena Kualitas Pertalite Berubah
Sedangkan di ranah hukum pihak kepolisian juga ters menelusuri berbagai bukti dan informasi berkaitan dengan hal itu.
Bahkan Polri mengungkap temuan baru terkait penyebab banyaknya suporter meregang nyawa dalam tragedi Kanjuruhan, yakni tidak berfungsinya sejumlah pintu darurat.
Kadiv Humas Polri Irjen Pol Dedi Prasetyo menyebut sebanyak delapan pintu darurat yang berada di Stadion Kanjuruhan, Malang tidak dapat difungsikan.
Baca Juga: Tragedi Kanjuruhan, Setelah Tetapkan 6 Tersangka, 19 Anggota Polisi Ikut Diperiksa
Dedi menyatakan hal tersebut menjadi salah satu dari sejumlah faktor penyebab 131 orang meninggal dalam insiden memilukan tersebut.
