Sempat Pingsan, Atlet Belgia Jadi Orang Pertama yang Dirawat di Rumah Sakit karena Covid-19

Atlet berusia 32 tahun itu pingsan kemungkinan karena masalah jantung.

Gerard kembali sadar dan mampu menjawab pertanyaan setelah dilariakan di rumah sakit, Rabu malam, menurut pernyataan yang dikeluarkan oleh Komite Paralimpiade Nasional Belgia.

Baca Juga: Putusan KPI atas Dugaan Pelecehan Seksual dan Perundungan di Lingkungan Kerja KPI Pusat

Ia berkompetisi di Paralimpiade Tokyo, kalah di perempat final ganda putra dan putaran ketiga nomor tunggal.

Olimpiade berlangsung 17 hari dan ditutup pada 8 Agustus.

Sementara Paralimpiade, yang berlangsung 13 hari, akan berakhir pada Minggu.

Baca Juga: Ungkap Kepribadian yang Dimiliki Berdasarkan Cara Anda Ketika Memegang Cangkir

Olimpiade Tokyo diadakan sebagian besar tanpa penonton di tengah gelombang infeksi Covid-19.

Tak hanya itu, ajang bergengsi itu diadakan pada saat ibu kota Jepang dan banyak wilayah lain di negara itu berada dalam keadaan darurat akibat Covid-19.***