Ducati Makin Berjaya di Silverstone Inggris, Ukir 18 Podium Beruntun, Peco Bagnaia Makin Apik

8 Agustus 2022, 15:47 WIB
Tm Ducati makin berjaya dalam setiap motoGP, namun pembalap dari tim Aprilia Racing mulai terus memperlihatkan tampilan yang memberikan harapan./pikiran-rakyat.com /

SABACIREBON-Kejayaan Tim Ducati terlihat lewat Francesco Bagnaia ketika ia meraih podium dua kali berturut-turut dalam dua laga terakhir ini di Arena Assen  Belanda dan Silverstone Inggris Minggu 7 Agustus 2022.

Dengan kemenangan itu, Francesco Bagnaia mencoba memangkas jarak, dari defisit 91 poin atas pimpinan klasemen Fabio Quartararo dari tim Yamaha Monster Energy menjadi defisit 49 poin.

Ini membuat laga makin agresif dan menarik karena seluruh tim berpeluang untuk menjadi juara.

Baca Juga: Sepuluh Siswa Madrasah Ikut Program AFS dan YES

Francesco Bagnaia dari tim Ducati Lenovo tampil cemerlang sehingga memenangi lomba MotoGP kemaren. Padahal dalam sesi latihan Jumat dan Sabtu Peco tidak memperlihatkan agresivitasnya.

Peco malah tertinggal dari beberapa tim lainnya, juga dari sesama rider Ducati, seperti Johann Zarco, pembalap asal Prancis yang star dari posisi pertama dan Jack Miller pembalap asal Australia yang start dari posisi ketiga. 

Sedangkan Bagnaia hanya star dari  posisi 5.

Namun jalannya balapan berubah setelah dua insiden, yakni kecelakaan yang menimpa Johan Zarco dan penalti long lap atas Fabio Quartararo.

Baca Juga: Pengobatan Herbal : Sumarna Bersyukur Terbebas dari Parkinson, Jantung dan Syaraf Kejepit (bagian 6)

Atas insiden tersebut, Peco Bagnaia keluar sebagai juara. Ia ditimpel ketat oleh pembalap dari Tim Aprillia Racing Maverick Vinaless di posisi kedua sedangkan podium ketiga diambil oleh rekan se tim  Bagnaia Jack Miller. Sedangkan Fabio Quartararo finis di posisi 8.

Situs MotoGP mencatat, kemenangan Bagnaia tidak hanya "diuntungkan" oleh kecelakaan yang terjadi pada Johann Zarco atau penalti terhadap Quartararo. Kemenangan ini dikarenakan Bagnaia mampu menahan serangan Vinalles di lap terakhir ketika ia menyodok mendahului Bagnaia. 

MotoGP menyebutnya sebagai sikap taktis Bagnaia ketika berhasil merebut lagi serangan Vinalles. Terlihat sengitnya dua pembalap ini saling mendahului. Namun dengan epik, Bagnaia bisa meninggalkan Vinalles. Di awal lap terakhir, jarak yang memisahkan dua pembalap ini hanya 0.30 detik, namun ketika mendekati finis, Vinales ditinggalkan oleh Bagnaia menjadi 0.426 detik.

Baca Juga: EMU, Kereta untuk KCJB dalam Perjalanan dari Tiongkok

Kemenangan Bagnaia membuat poin pembalap asuhan Valentino Rossi ini meningkat jauh, menjadi 131. Diatasnya, Aleix Espargaro masih kokoh berada di posisi ke dua dengan nilai 158 dan posisi teratas masih dipegang oleh Fabio Quartararo dengan nilai 180.

Namun secara agregat, penampilan cemerlang Tim Ducati terlihat dari banyaknya podium yang telah mereka rengkuh. Tambahan kemenangan duo tim Ducati ini (Peco dan Jack) menyebabkan Ducati melanjutkan tren 18 podium beruntun dibandingkan MotoGP musim lalu.

Sedangkan bagi Peco, kemenangan di Silverstone ini merupakan kemenangan pertama baginya. Ia untuk pertama kali jadi juara di Inggris.***

 

 

 

Editor: Aria Zetra

Tags

Terkini

Terpopuler