Atlet Badminton Indonesia Jonatan Christie Benamkan Aram Mahmoud dalam Olimpiade Tokyo 2020

24 Juli 2021, 12:00 WIB
Jonatan Christie dengan mudah benamkan Aram Mahmoud di fase penyisihan Grup G badminton tunggal putra dalam Olimpiade Tokyo 2020. /Instagram.com/@jonathanchristieofficial

PR CIREBON — Langkah manis dicatatkan atlet badminton Indonesia Jonatan Christie yang dengan mudahnya membenamkan Aram Mahmoud atlet Suriah yang membela Belanda, di ajang Olimpiade Tokyo 2020.

Jonatan Christie vs Aram Mahmoud berlada di fase penyisihan Grup G badminton tunggal putra Olimpiade Tokyo 2020, berlangsung pada Sabtu, 24 Juli 2021.

Pertandingan Olimpiade Tokyo 2020 cabang badminton antara Jonatan Christie vs Aram Mahmoud dilangsungan tanpa dihadiri penonton di Musashino Forest Sport Plaza.

Baca Juga: Ramalan Horoskop Cinta Sabtu, 24 Juli 2021, Cancer Berjalan Baik, Leo Perlu Bahagia, Virgo Ingat Masa Lalu

Jonatan Christie membukukan kemenangan atas lawannya Aram Mahmoud dua game langsung dengan poin 21-8, 21-14, dilansir PikiranRakyat.Cirebon.com dari ANTARA.

Aram Mahmoud adalah salah satu dari 28 atlet yang tergabung ke dalam Tim Pengungsi Olimpiade (ROT) di Tokyo 2020.

Pasalnya, Adam merupakan atlet badminton asal Suriah, namun harus mengungsi ke Belanda di tahun 2015 terkena dampak perang di negaranya.

Baca Juga: Atta Halilintar Katakan Hal Ini Saat Dimintai Klarifikasi Perihal Kabar Kehamilan Aurel Hermansyah

Sementara, untuk peraih emas pertama Olimpiade Tokyo 2020 dicatatkan oleh atlet cabang menembak asal Tiongkok, Yang Qian.

Yang Qian jadi penyabet emas pertama Olimpiade Tokyo 2020 setelah dia mencatatkan skor sepmpurna di final 10 meter air rifle putri, yang berlangsung di Asaka Shooting Range, Tokyo, Sabtu ini.

Dilansir dari laman resmi Olimpiade, atlet berusia 21 tahun, Yang Qian mencatatkan 251,8 poin dalam mengamankan raihan emas pertama bagi negaranya, Tiongkok.

Baca Juga: Sebut Desiree Tarigan Tetap Ingin Bercerai dengan Hotma Sitompul, Hotman Paris: Good Bye

Sekaligus, raihan medali emas itu juga menjadi debut karier Yang Qian di Olimpiade.

Yang Qian menerima medali emas pertamanya yang langsung diserahkan Ketua Komite Olimpiade Internasional (IOC), Thomas Bach.

Di posisi kedua yang berhak meraih medali perak, disabet atlet asal Rusia Anastasiia Galashina dengan catatan 251,1 poin.

Baca Juga: Penggemar Kembali Menuntut Pembebasan Wajib Militer untuk BTS karena Alasan Ini!

Tetapi, Anastasiia Galashina tidak diperkenankan berlaga atas nama negaranya lantaran Rusia tengah disanksi atas temuan kasus doping yang masif.

Sehingga, Anastasiia Galashina bertanding dengan membela bendera ROC atau komite Olimpiade Rusia.

Lalu, untuk peraih medali perunggu 10m air rifle putri Olimpiade Tokyo 2020 menjadi milik atlet Swiss Nina Christen yang mengumpulkan 230,6 poin dalam babak final hari ini.***

Editor: Arman Muharam

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler