Network
PR CIREBON - Massa Front Pembela Islam (FPI) dan massa yang ingin menyambut kedatangan Habib Rizieq Shihab (HRS) sudah berkumpul sedari pagi di sekitar bandara Soekarno Hatta dan menyebabkan kemacetan di sekitar bandara.
Hal ini juga berdampak pada para penumpang yang ingin melaksanakan penerbangan melalui Bandara Soekarno Hatta.
Calon penumpang yang hendak menaiki pesawat di Bandara Internasional Soekarno-Hatta terpaksa mengejar pesawat dengan berjalan kaki.
Kepulangan HRS memang sedari malam tadi sudah mulai membuat heboh media sosial. Sebab, ribuan simpatisan melakukan arak-arakan untuk mengawal HRS menuju kediamannya di Petamburan, Tanah Abang, Jakarta Pusat.
Baca Juga: McConnell Sebut Trump Memiliki Hak 100 Persen Untuk Menyelidiki Tuduhan ‘Penyimpangan’ dalam Pemilu
Kedatangan HRS tersebut langsung disambut simpatisannya yang sudah menanti sejak dini hari di Bandara Soekarno-Hatta, Cengkareng.
Dilansir PikiranRakyat-Cirebon.com dari RRI, HRS tiba di tanah air dari Arab Saudi sekitar pukul 08.38 WIB tadi pagi.
Setelah melalui proses pemeriksaan di Imigrasi, HRS yang menggunakan baju serba putih dan mengenakan masker langsung menaiki mobil mini bus berwarna putih dan berangkat menuju kediamannya di Petamburan, Jakarta Pusat.
Dari dalam mobil, nampak HRS membuka atap mobil dan menyapa langsung simpatisannya. Nampak pula dia menyalami satu per satu simpatisan tersebut. Arak-arakan ini membuat jalan tol macet sepanjang 7 km.
Baca Juga: Peringatan Hari Pahlawan, Berikut 8 Rekomendasi Film Pahlawan Wajib Ditonton
Imbas dari konvoi yang dilakukan oleh para simpatisan Rizieq, calon penumpang pesawat yang hendak menuju Bandara Soetta tampak masih terus berusaha menembus kemacetan. Bahkan beberapa di antara mereka rela turun dari mobil menenteng kopernya dan jalan kaki atau naik ojek sampai ke Bandara.
Diketahui HRS tiba di Indonesia dengan menggunakan pesawat tipe Boeing-777-368 (ER) ini sudah menempuh perjalanan selama sembilan jam sejak berangkat kemarin pukul 19.30 WIB.
"Sekali lagi kami laporkan, telah mendarat pesawat Saudi Airlines SV816 yang membawa imam besar kita Muhammad Rizieq Shihab yang kita tunggu-tunggu," kata FPI disiarkan Front TV.***
