SABACIREBON - Dua inovasi pelayanan publik Indonesia telah menarik perhatian dunia dengan berhasil meraih penghargaan di United Nations Public Service Awards (UNPSA) 2024.
Keberhasilan ini menandai pengakuan internasional terhadap komitmen Indonesia dalam menghadirkan solusi inovatif bagi masyarakatnya.
Inovasi pertama, SIDIK (Sistem Informasi Data Indeks Kerentanan) yang dikembangkan oleh Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK), memenangkan kategori "Tackling Climate Change".
Baca Juga: Transformasi Digital di Bandung: Smart Pole dan Wifi Gratis Meriahkan Kawasan Braga
SIDIK merupakan sistem yang menyediakan data kerentanan iklim terdetil, yang dimulai dari tingkat desa, guna mendukung adaptasi perubahan iklim dalam perencanaan pembangunan nasional.
Di sisi lain, Kota Semarang melalui program SAN PIISAN (Sayangi Dampingi Ibu Anak Kota Semarang) berhasil mendapatkan Honorable Mention dalam kategori Pelayanan Publik Responsif Gender.
Program ini telah signifikan dalam menurunkan angka kematian ibu dan bayi di Semarang dengan mengedepankan pelayanan kesehatan yang proaktif dan menyeluruh.
Baca Juga: Mohammed Rashid Jadi Amunisi Baru Persebaya Surabaya
Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi, Abdullah Azwar Anas, mengungkapkan rasa bangganya dan mengapresiasi kedua instansi pemerintah atas pencapaian ini.