Network
SABACIREBON - Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 telah usai, dan Kementerian Agama (Kemenag) turut memberikan imbauan kepada para Khatib Jumat untuk menyuarakan pesan persaudaraan di mimbar-mimbar masjid.
Ajakan ini diharapkan dapat menjadi landasan bagi masyarakat dalam menjaga keharmonisan dan menghargai keragaman pilihan politik.
Dalam pernyataannya, Direktur Urusan Agama Islam dan Pembinaan Syariah Kemenag, Adib, menekankan peran khatib yang sangat penting dalam memberikan pemahaman dan pencerahan kepada masyarakat.
Baca Juga: Petugas Pemilu 2024 Perlu Tahu, Kapan Honor Petugas Cair?
Khatib diharapkan dapat menyoroti pentingnya menghormati perbedaan politik sebagai bagian dari proses demokrasi tanpa harus mengorbankan hubungan persaudaraan.
"Proses kampanye sering kali memicu perdebatan yang panas di tengah masyarakat. Oleh karena itu, khatib memiliki tanggung jawab untuk menjaga suasana kondusif dan memperkuat persaudaraan," ungkap Adib.
Imbauan tersebut juga mencakup seruan agar tidak terpancing oleh isu-isu yang berpotensi menciptakan konflik.
Baca Juga: Bawaslu Rekomendasikan Pemungutan Suara Ulang di Kota Cirebon, Ternyata Ini Penyebabnya…
Adib menegaskan perlunya mengedepankan sikap dewasa dalam menyikapi perbedaan politik dan mengajak seluruh umat Islam di Indonesia untuk bersatu dalam menghadapi hasil demokrasi.
