Media Metro.co.uk juga mengungkap kejadian awal tahun ini, yakni gunung berapi Anak Krakatau di Indonesia meletus, memuntahkan abu setinggi dua mil ke udara, kata para pejabat.
Anak Krakatau yang berarti ‘anak Krakatau’ pertama kali muncul setelah letusan dahsyat Gunung Krakatau pada tahun 1883 yang memicu periode pendinginan global.
Baca Juga: Debu Erupsi Gunung Merapi Sempat Tutupi Area Wisata Jam Gadang Bukittinggi
Jauhi 3 Km dari puncak
Mengutip Pusat Vulcanologi dan Mitigasi Bencana Geologi, bahwa terjadi erupsi G. Marapi pada hari Senin, 04 Desember 2023, pukul 08:22 WIB.
Tinggi kolom letusan teramati ± 800 m di atas puncak (± 3691 m di atas permukaan laut). Kolom abu teramati berwarna kelabu hingga hitam dengan intenolnsitas tebal ke arah barat daya. Erupsi terekam di seismograf dengan amplitudo maksimum 30 mm dan durasi 68 detik.
Masyarakat disekitar Gunungapi Marapi dan pengunjung/wisatawan tidak diperbolehkan mendaki Gunungapi Marapi pada radius 3Km dari kawah/puncak.***