SABACIREBON – Karakter seorang anak tidak bisa dibiarkan tumbuh dengan sendirinya melainkan harus melalui serangkaian pendidikan dini sebelum mereka sulit untuk menerimanya.
Mendidik watak dan karakter atau jiwa seseorang tentu bukan hal mudah. Mereka yang terlibat harus memahami secara akademik langkah baik seperti apa yang harus diberikan kepada sasaran pendidkannya.
Kesulitan mendidik karakter, seperti memahami arti empati tentu bukan hal sederhana, terlebih lagi jika yang menjadi sasaran adalah anak-anak yang mungkin sesungguhnya belum memahami arti penting tentang empati itu apa.
Salah satu pola didik yang dinilai penting adalah soal Empati atau kemampuan seseorang untuk dapat memahami perasaan orang lain.
Baca Juga: Ricky Kambuaya Sebut Lini Pertahanan Persib Dihuni Pemain Bagus
Empati juga sebenarnya merupakan suatu keterampilan yang memang harus dilatih sejak dini.
Di usia 8-9 tahun, anak umumnya baru memahami arti empati.
Namun pada usia 5 tahun juga, anak sudah dapat menyatakan perasaan tentang bagaimana dirinya ingin diperlakukan.
Dan juga sekaligus bagaimana sebaiknya ia memperlakukan orang lain.