Bali Buka Penerbangan Internasional, Sandiaga Uno Sebut Hanya 6 Negara yang Boleh Masuk

- 11 Oktober 2021, 19:15 WIB
Sandiaga Uno menyebutkan ada enam negara yang diperbolehkan untuk terbang ke Bali setelah membuka penerbangan internasional.
Sandiaga Uno menyebutkan ada enam negara yang diperbolehkan untuk terbang ke Bali setelah membuka penerbangan internasional. /Instagram.com/ @sandiuno

PR CIREBON – Diinformasikan penerbangan internasional di bandara Ngurah Rai, Bali direncanakan akan dibuka kembali pada 14 Oktober 2021.

Dibukanya penerbangan internasional di Bali ini berdasarkan hasil keputusan kelonggaran Pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM).

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menkomarinvest), Luhut Binsar Pandjaitan menjelaskan jika penerbangan internasional Bali akan dibuka selama syarat dan ketentuannya diberlakukan.

Baca Juga: Ramalan Horoskop Karier Keuangan, Senin 11 Oktober 2021: Leo Hati-hati, Virgo Mempublikasikan Karya

Sementara itu, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Uno menyatakan jika dibukanya penerbangan internasional menuju Bali hanya diperbolehkan untuk enam negara saja.

"Ada 6 negara dipertimbangan yaitu RTT, Korea Selatan, Jepang, UEA, Arab Saudi dan Selandia Baru,” ujar Sandiaga Uno, pada Senin, 11 Oktober 2021.

Pembatasan yang dilakukan oleh pemerintah ini dilakukan demi mencegah penyebaran virus Covid-19.

Baca Juga: Ratusan Bobotoh Tuntut Robert Rene Alberts Dipecat, Buntut Performa Persib Buruk

Namun jumlah negara tersebut bisa saja bertambah. Sandiaga Uno juga berencana untuk mengusulkan beberapa negara lain yang diperbolehkan masuk ke Bali.

“Kami juga mengusulkan beberapa negara lain,” ucap Sandiaga Uno, sebagaimana dikutip PikiranRakyat-Cirebon.com.

Dalam proses pembukaan mobilitas internasional, pemerintah mengaku telah melakukan berbagai persiapan.

Baca Juga: Ramalan Horoskop Karier Keuangan Senin, 11 Oktober 2021: Scorpio Meninjau Pekerjaan, Sagitarius Akan Fokus

Berbagai persiapan yang dilakukan pemerintah dilakukan untuk mencegah terjadinya penyebaran kasus Covid-19.

Salah satunya adalah persiapan sumber daya manusia (SDM) dengan mendorong program vaksinasi.

"Sabtu lalu sudah dilakukan simulasi kedatangan penumpang internasional. Kami hadir memantau dan memberi masukan,” tutur Sandiaga Uno

Baca Juga: Ridwan Kamil dan Erick Thohir Sepakat Dua Kawasan di Jawa Barat akan Ditawarkan Ke Investor Timur Tengah

“Rencana pembukaan 14 Oktober 2021 wisatawan mancanegara yang dipersilakan masuk. Terus kita perkuat, kita persiapkan SDM kita skill dan vaksin sudah memadai," jelasnya.

Sementara ini, Pemerintah Provinsi Bali telah mempersiapkan sebanyak 35 hotel yang akan digunakan sebagai tempat karantina para turis.

Namun, jumlah tersebut bisa saja bertambah seiring dengan bertambahnya kebutuhan dan keadaan. ***

Editor: Aliyah Bajrie

Sumber: PMJ News Instagram @sandiuno


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x