Network
PR CIREBON - Mantan Menteri Kelautan dan Perikanan, Susi Pudjiastuti menyinggung soal usulan rumah sakit khusus pejabat.
Susi Pudjiastuti mengomentari soal pernyataan Faisal Basri yang mempertanyakan hati nurani politikus yang menyarankan rumah sakit khusus pejabat karena sang politikus menganggap pajabar kerja memikirkan rakyat.
Menurut Susi Pudjiastuti, para pejabat memikirkan rakyat saat ada pemilihan legislatif (Pileg) saja.
Baca Juga: Joe Biden Nyatakan Perang AS yang 'Tidak Dapat Dimenangkan' di Afghanistan Berakhir
Bahkan, Susi Pudjiastuti menyebutkan para pejabat akan lupa dan tidak peduli dengan rakyat jika pileg sudah selesai.
"Mereka hanya tahu rakyat kalau Pileg saja Pak Faisal," ungkapnya dikutip PikiranRakyat-Cirebon.com dari akun Twitter @Susipudjiastuti.
"Setelah Pileg selesai mereka tidak tahu lagi apalagi kenal dan perduli," sambungnya Kamis 8 Juli 2021.
Baca Juga: Sebut Kalina Ocktaranny sebagai Menantu Terburuk, Ibunda Vicky Prasetyo: Saya Kecewa Sama Kamu
Melihat hal tersebut, penyanyi sekaligus dokter, dr. Tompi ikut buka suara.
dr. Tompi menyarankan para pejabat untuk bekerja dengan benar.
Hal itu diungkapkan dr. Tompi dalam akun Twitter pribadinya @dr_tompi pada Jumat 9 Juli 2021.
"Makanya pejabat kerja yang bener supaya apapun yang dbuat bisa dipake olehnya oleh orang lain juga." ujarnya dikutip PikiranRakyat-Cirebon.com.
Sebelumnya, Politisi Partai Amanat Nasional (PAN), Rosaline Irene Rumaseuw meminta agar pemerintah menyediakan rumah sakit Covid-19 khusus pejabat.
Politisi PAN itu meminta rumah sakit itu karena pejabat ditempatkan untuk memikirkan rakyat.
Baca Juga: Unggah Video ini di Instagram Pribadinya, Aurel Hermansyah: Banyak Gaya Sekarang
Selain itu juga, menurutnya pejabat juga ditugaskan untuk memikirkan negara.
Sehingga ia menilai bahwa sudah sepatutnya pejabat diistimewakan dalam penanganan Covid-19 ini.
Apalagi saat ini, di tengah lonjakan kasus Covid-19 banyak pejabat yang kesulitan mencari layanan kesehatan.***
