Siapkan Rusunawa bagi Pemudik Nekat, Bupati Kudus: Kami Tak Ingin Kasus Covid-19 Meningkat setelah Lebaran

- 29 April 2021, 18:50 WIB
Rusunawa Bakalan Krapyak, Kecamatan Kaliwungu, Kabupaten Kudus, Jawa Tengah.*
Rusunawa Bakalan Krapyak, Kecamatan Kaliwungu, Kabupaten Kudus, Jawa Tengah.* /ANTARA/Akhmad Nazaruddin Lathif

Untuk itu, dia meminta para kepala desa di wilayahnya untuk menggencarkan koordinasi dengan puskesmas terdekat dalam melakukan deteksi dini terhadap pemudik yang lolos di pos pantau perbatasan.

Warga Kudus yang berada di luar daerah, kata dia, diimbau untuk tidak mudik karena pemerintah telah resmi melarang demi mencegah meluaskan penularan Covid-19.

Baca Juga: Kiano Tiger Wong Positif Flu Singapura, Paula Verhoeven: Kemarin Tuh Enggak, Cuma Gatal-gatal Aja

Hartopo berharap agar momentum Lebaran tidak membuat lonjakan kasus Covid-19 di Kabupaten Kudus.

"Kami juga tak ingin kasus Covid-19 di Kabupaten Kudus kembali naik setelah Lebaran. Pengalaman tahun sebelumnya, kasus virus corona di Kudus sangat luar biasa setelah mudik Lebaran," ujarnya.

Kepala Dinas Perumahan Kawasan Permukiman dan Lingkungan Hidup (PKPLH) Kudus Agung Karyanto mengatakan pihaknya saat ini mulai menyiapkan rusunawa sebagai lokasi isolasi mandiri terpusat.

Baca Juga: Ditinggal di Dalam Mobil Beberapa Jam, Anak Usia 3 Tahun Ini Tewas Seketika

Lokasinya, kata dia, sama seperti pada tahun lalu, yakni di gedung empat rusunawa Kudus yang memiliki jumlah kamar 96 unit, yang mana masing-masing kamar mampu menampung empat orang.

Persiapan yang dilakukan salah satunya adalah kebersihan tempat.

"Semua kamar tengah kami bersihkan sehingga ketika ada yang pemudik yang diisolasi, sudah siap ditempati," ujarnya.***

Halaman:

Editor: Al Makruf Yoga Pratama

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x