Network
PR CIREBON – Paranormal Jeng Nimas melakukan penerawangan terhadap hubungan antara putra bungsu Presiden Joko Widodo (Jokowi), Kaesang Pangarep dan Nadya Arifta.
Menurut penerawangan Jeng Nimas, hubungan antara Kaesang Pangarep dan Nadya Arifta penuh risiko.
Jeng Nimas menyebut ada beberapa pihak dan alasan yang bisa menyebabkan hubungan antara Kaesang Pangarep dan Nadya Arifta sulit.
Kaesang Pangarep sebelumnya berpacaran dengan Felicia Tissue, yang berkuliah di kampus yang sama dengannya di Australia.
Namun, Kaesang Pangarep pun putus dengan Felicia Tissue setelah lima tahun menjalin hubungan dan kini dikabarkan tengah berpacaran dengan Nadya Arifta.
Sebagaimana diberitakan Ringtimes Bali dalam artikel "Nadya dan Pamannya Mantan Haters Jokowi, Jeng Nimas: Kaesang Disarankan Memutuskan Hubungan" berikut ramalan Jeng Nimas, dikutip dari kanal YouTube pribadinya, Senin 15 Maret 2021.
Menurutnya, Kaesang usai mengetahui jika kekasihnya yang baru Nadya Arifta adalah haters ayahandanya perasaan Kaesang Pangarep menjadi ilfeel.
Itu dilambangkan dengan peti mati, atau kurang bagus mengetahui kondisi Nadya seperti itu.
"Riskan untuk putus ada simbol pertengkaran, ada pihak ketiga yang masuk dalam hubungan mereka bisa netizen, atau pandangan netizen terhadap pandangan mereka berdua atau ada orang yang memberikan wejangan kepada Kaesang sehingga ia menjadi bingung," ungkap Jeng Nimas.
Untuk diketahui, hingga saat ini Kaesang belum memberikan klarifikasi terkait hubungannya dengan wanita asal Lombok, Bima NTB itu. Kembali Jeng Nimas menegaskan jika hubungan keduanya sangat riskan untuk putus.
"Sangat riskan sekali," ucapnya sehingga kondisi Kaesang menjadi bingung.
Ia pun memberikan pesan dari semesta untuk Kaesang dalam menghadapi hal-hal pelik tersebut.
Baca Juga: Ramalan Horoskop Hari Ini 15 Maret 2021: Capriccorn Terlalu Pemikir hingga Pisces Simpan Uangmu
"Harus tegas melangkah yang dilambangkan raja bawa pedang jangan lemah lembut, tumbuh subur yang namanya permasalahannya pasti ada dalam kehidupan namun pertumbuhan itu harus dipupuk dan berproses sehingga bisa diselesaikan," ungkapnya.
Ia juga meramalkan agar Kaesang harus segera memutuskan yang dilambangkan menara putus.
"Seakan keputusan itu terlalu cepat yang dilambangkan memutuskan hubungan," katanya.
Pesan semesta juga menurutnya, bahwa Kaesang harus mendengarkan situasi di luaran sana.
"Jadi ini pesan semesta untuk Kaesang bukan dari saya," ungkapnya.
Kesimpulannya, katanya Kaesang harus tegas dalam menghadapi masalah ini sehingga tidak menjadi bola liar di media sosial.
Baca Juga: Tanggapi Soal Wacana Jabatan Presiden 3 Periode, Gus Mis: Jangan Suka Bikin Hoaks Sendiri
Jadi disarankan di sini harus tegas mengambil keputusan meskipun nanti keputusan ini menyakitkan seseorang.
Permasalahan ini katanya tidak bisa selesai secara instan tapi bertahap demi bertahap harus sabar mengatasinya yang dilambangkan bunga tumbuh subur.
"Kemudian di sini Kaesang disarankan untuk memutuskan hubungan dengan Nadya Arifta yang dilambangkan menara putus tentu ini akan menyakitkan Nadya," ungkapnya.
Selain itu Kaesang harus fokus pada pikirannya yang disimbolkan laki-laki dengan tonggak dua memegang burung. Dalam hal ini, dirinya menjadi bingung dan bimbang.
"Disarankan cobalah untuk mendengarkan melihat pesan pemberitaan di media sosial, kalau ternyata Nadya adalah haters bapaknya, ternyata pamannya juga hatersnya bapaknya," ungkapnya.
"Jadi disarankan untuk melihat kondisi di luar meskipun menyakitkan bagi Nadya, jadi ini pesan semesta bukan saya, tapi ini kembali ke Kaesang apakah nanti akan memutuskan seperti apa semuanya tergantung Kaesang," tambahnya.*** (Tri Widiyanti/Ringtimes Bali)
