Vaksinasi Pedagang Tanah Abang Berjalan Lancar, TNI dan Polri Kerahkan Puluhan Vaksinator

- 21 Februari 2021, 09:49 WIB
Vaksinasi pada pedagang Pasar Tanah Abang. TNI dan Polri mengerahkan puluhan vaksinator.*
Vaksinasi pada pedagang Pasar Tanah Abang. TNI dan Polri mengerahkan puluhan vaksinator.* /Tangkapan layar kanal YouTube Sekretariat Presiden

PR CIREBON – Proses vaksinasi Covid-19 bagi pedagang di Pasar Tanah Abang telah berlangsung dari 17 Februari lalu hingga hari ini Minggu, 21 Februari 2021.

Pada Sabtu, 20 Februari 2021 kemarin, TNI mengerahkan 20 vaksinator untuk menyuntikkan vaksin Covid-19 sebagai upaya vaksinasi bagi pedagang Tanah Abang, Jakarta.

"Habis divaksin, nanti tetap disiplin pakai masker, cuci tangan, dan jaga jarak ya," kata Kepala Pusat Kesehatan TNI Mayjen Tugas Ratmono menyampaikan ke pedagang yang jalani vaksinasi Covid-19, dilansir PikiranRakyat-Cirebon.com dari Antara.

Baca Juga: Jakarta Dilanda Banjir, dr. Tirta: Semoga Covid-19 Minggat Takut Sama Banjir

Para vaksinator TNI itu dikerahkan untuk menyuntikkan vaksin ke masyarakat, termasuk vaksinasi pedagang Tanah Abang.

Dalam vaksinasi tahap pertama di Pasar Tanah Abang, sebanyak 9.700 pedagang mendapat giliran vaksinasi.

Selain petugas kesehatan TNI, para vaksinator juga berasal dari Polri dan jajaran Departemen Kesehatan.

Baca Juga: Banjir Melanda Sejumlah Wilayah Jakarta, dr. Tirta Ungkap Hambat Bisnisnya: Tahun 2021 Berat Buat Ane

Menurut Mayjen Tugas, TNI mengerahkan 20 orang vaksinator yang berasal dari TNI AD, TNI AL, dan TNI AU.

Sebagai wujud dukungan pada proses vaksinasi, Mayjen Tugas Ratmono hadir langsung di Pasar Tanah Abang.

Saat vaksinasi, ia menyapa para vaksinator dan pedagang yang tengah divaksin. Di sela-sela percakapan, Mayjen Tugas berpesan agar protokol kesehatan tetap dijalankan meski seseorang sudah divaksin.

Baca Juga: Singgung Pemerintah Soal Buzzer, Haikal Hassan: Terima Kasih Karena Tidak Mengakuinya

Menurut Mayjen Tugas, kelompok masyarakat yang divaksin baru sedikit sehingga kekebalan kelompok belum tercapai.

Apalagi, lanjutnya, vaksinasi untuk tiap orang harus melalui dua suntikan dalam selang dua minggu.

Mayjen Tugas juga berpesan bahwa vaksinasi adalah cara efektif untuk memerangi Covid-19, sehingga semua lapisan masyarakat harus terlibat dan sukarela untuk mengikuti vaksin.

Baca Juga: Singgung Banjir Jakarta dan Kinerja Anies Baswedan, PDIP: Sekarang Terbelenggu Janji Kampanye

Sementara itu, Rumah Sakit (RS) Polri Kramat juga menerjunkan tim medis dalam pemberian vaksinasi massal bagi pedagang di Pasar Tanah Abang Blok A.

"Ada 20 petugas yang diterjunkan untuk ikut menyuntikkan vaksin Covid-19 bagi warga Pasar Tanah Abang," kata Kepala Rumah Sakit (RS) Polri Kramat Brigjen Pol Asep Hendradiana dalam keterangan tertulis di Jakarta pada Sabtu, 20 Februari 2021.

Asep menilai, para pedagang di Pasar Tanah Abang blok A antusias saat menerima vaksin Covid-19 lewat kegiatan vaksinasi massal itu.

Baca Juga: Antisipasi Cuaca Eskrem, Berikut 10 Langkah Kesiapsiagaan Menghadapi Musim Hujan di DKI Jakarta

"Mereka begitu antusias mengikuti vaksinasi di Pasar Tanah Abang. Tanpa dukungan mereka, vaksinasi tidak akan lancar,” kata Asep.

Ia juga mengharapkan protokol kesehatan 5M yaitu mencuci tangan, menggunakan masker, menjaga jarak, mengurangi mobilitas dan menghindari kerumunan dapat tetap dijalankan secara ketat oleh para pedagang penerima vaksin Covid-19 itu.

Hal itu, jelasnya, untuk tetap menjaga agar pemutusan mata rantai Covid-19 semakin efektif dilakukan di tengah masyarakat.***

Editor: Rahmi Nurlatifah

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x