Network
PR CIREBON - Penunjukan Komjen Pol Listyo Sigit Prabowo yang diajukan oleh Presiden Joko Widodo untuk menjadi Kepala Polisi Republik Indonesia (Kapolri) telah disetujui oleh DPR RI.
Hal itu diungkapkan dalam Rapat Paripurna DPR RI yang digelar pada Kamis, 21 Januari 2021 yang menyatakan bahwa seluruh anggota DPR yang hadir
Secara fisik maupun virtual menyetujui calon tunggal Kapolri Komjen Pol. Listyo Sigit Prabowo yang diajukan presiden untuk menjadi Kapolri.
Baca Juga: Listyo Sigit Prabowo sah Jadi Kapolri, Mardani Ali Sera: Mari Kita Kawal Kinerja Beliau
Menanggapi hal tersebut, anggota Komisi III DPR RI dari Fraksi PKS, Komjen Pol (Purn) Adang Daradjatun pun berharap
Kapolri baru Komjen Pol Listyo Sigit pengganti Jenderal Polisi Idham Aziz bisa memberikan rasa keadilan bagi masyarakat.
Harapan itu diungkapkan Adang Daradjatun jelang Rapat Paripurna membahas Laporan Komisi III tentang Hasil Uji Kelayakan terhadap Calon Kapolri.
Baca Juga: PPKM Kembali Diperpanjang, Ada Perubahan Jam Operasional Mall dan Restoran
Selain itu, Adang Daradjatun juga menekankan, Polri ke depan harus mampu bersikap rendah hati, namun tetap memiliki karakteristik tegas.
“Harapan-harapan kita, masyarakat terutama, Polri ke depan adalah Polri yang sangat humble tetapi tegas. Terutama beliau (Calon Kapolri)
"Jelas sekali penekanan tentang tidak ada istilahnya tajam ke bawah lalu tumpul ke atas,” tutur Adang Daradjatun, Kamis, 21 Januari 2021, dikutip Cirebon.Pikiran-Rakyat.com dari laman Fraksi PKS.
Baca Juga: Polisi Hentikan Kasus Dugaan Pelanggaran Protokol Kesehatan Raffi Ahmad
Lebih jauh, Wakapolri periode 2004-2006 itu berharap penegakan hukum harus ditegakkan berbasis rasa keadilan bagi seluruh masyarakat.
“Jadi apapun juga kita mengharapkan betul-betul rasa keadilan bagi masyarakat dalam konteks penegakan hukum, itu harus betul-betul dirasakan oleh masyarakat,” tutur Adang Daradjatun.
Politisi PKS ini turut mengapresiasi calon Kapolri tunggal Komjen (Pol) Listyo Sigit Prabowo atas penyampaian pandangannya dalam rapat uji kelayakan lalu.
Baca Juga: Alih-alih Bantu Bungkus Nasi, HNW Minta Mensos Risma Buat Kebijakan Solutif
“Saya mendengar dan saya bangga, bapak Calon Kapolri Sigit telah memberikan suatu jawaban-jawaban yang memang menjadi harapan bagi masyarakat pada saat uji kelayakan kemarin.” pungkas Adang Daradjatun.
Sebelumnya, dikutip Cirebon.Pikiran-Rakyat.com dari ANTARA, calon Kapolri Komjen Pol Listyo Sigit menyampaikan delapan komitmen yang akan dijalankannya apabila dirinya menjadi Kapolri,
Salah satunya menjadikan Polri sebagai institusi yang “presisi”.
Baca Juga: Husin Shihab ke Pandji Pragiwaksono: Hati-hati Bro Kalau Mau Pansos!
“Pertama, menjadikan Polri sebagai institusi yang prediktif, responsibilitas, transparan dan berkeadilan atau presisi,” tutur Komjen Pol Listyo Sigit
Yang disamapiakannya dalam uji kelayakan dan kepatutan calon Kapolri di Ruang Rapat Komisi III DPR RI, di Kompleks Parlemen, Jakarta, Rabu.
Kedua, menjamin keamanan untuk mendukung program pembangunan nasional; dan ketiga, menjaga soliditas internal kepolisian. Komitmen keempat yaitu meningkatkan sinergitas dan soliditas TNI-Polri.
Baca Juga: Desak Pandji Pragiwaksono Minta Maaf, Husin Shihab: Daripada Nanti Berujung Dijeruji
“Dan bekerja sama dengan Aparat Penegak Hukum (APH) dan kementerian/lembaga lain-lain untuk mendukung dan mengawal program pemerintah,” ujar Listyo Sigit Prabowo.
Listyo Sigit Prabowo menjelaskan, adapun komitmen kelima adalah mendukung terciptanya inovasi dan kreatifitas yang mendorong kemajuan ekonomi Indonesia.
Sementara itu, komitmen keenam adalah menampilkan kepemimpinan yang melayani dan menjadi teladan.
Baca Juga: Pandji Pragiwaksono Klarifikasi soal FPI, Muannas Alaidid: Narasi Anda Ngawur
“Ketujuh, mengedepankan pencegahan permasalahan keadilan dengan mengedepankan keadilan restoratif atau restorative justice dan menyelesaikan masalah atau problem solving"
"Lalu setia kepada NKRI, dan senantiasa merawat kebhinekaan,” tutup Listyo Sigit Prabowo.***
