Komjen Pol Listyo Sigit Jadi Kapolri, Habib Aboe: Ada Empat Pekerjaan Rumah yang Menunggu

- 21 Januari 2021, 10:05 WIB
Anggota Komisi III DPR RI dari Fraksi PKS Aboebakar Al-Habsy atau Habib Aboe.
Anggota Komisi III DPR RI dari Fraksi PKS Aboebakar Al-Habsy atau Habib Aboe. //Instagram/@habib_aboe

Artinya, imbuh Habib Aboe, ada dua hal yang saling terkait, yaitu independensi dan soliditas.

Sepanjang institusi bekerja tegak lurus menjalankan tugas secara independen, maka soliditas korps akan bisa terjaga dengan baik.

Sebaliknya, jika ada yang tengak-tengok, maka masing-masing personel akan bekerja untuk kepentingan pribadi atau kelompok sehingga tidak ada lagi soliditas di korps Polri.

“PR Kedua adalah mengembalikan kepercayaan publik terhadap Polri, Kepercayaan publik terhadap Polri menjadi salah satu isu penting yang sepertinya perlu mendapat atensi Kapolri terpilih. Mengingat tahun kemarin banyak sekali kejadian yang membuat publik melongo,” katanya.

Baca Juga: Pengakuan Mengejutkan! Akui Pernah 2 Kali Gagal, Amanda Manopo: Aku Pernah Menikah Umur 18 Tahun

Misalkan saja, katanya, Bagaimana mungkin dokumen surat bebas Covid-19 untuk Djoko Tjandra yang seorang DPO ternyata diterbitkan oleh Pusdokkes Polri.

“Dampaknya pasti akan menurunkan public trust, karenanya hal ini perlu diperbaiki oleh Komjen LSP,” ujarnya.

PR Ketiga, tambahnya, adalah membuktikan bahwa Polri memiliki hubungan hangat dengan seluruh komponen bangsa.

“Karena akhir-akhir ini sebagian pihak menilai bahwa saat ini Polri kurang dekat dengan umat, bahkan sebagian lagi menilai Polri kerap tajam terhadap umat,” katanya.

Baca Juga: Jack Ma Muncul Pertama Kali Setelah Tiga Bulan Menghilang, Saham Alibaba Group Melonjak Naik

Halaman:

Editor: Rahmi Nurlatifah

Sumber: Fraksi PKS


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x