Jokowi Resmi Lantik 6 Menteri dan 5 Wamen, Abdul Mu'ti: Saya Memutuskan untuk Tidak Bergabung

- 23 Desember 2020, 12:22 WIB
Sekretaris Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah Abdul Mu'ti
Sekretaris Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah Abdul Mu'ti /Dok. PP Muhammadiyah
 

PR CIREBON- Presiden Jokowi telah resmi melantik enam orang menteri dan lima wakil menteri Kabinet Indonesia Maju di Istana Negara pada Rabu 23 Desember 2020.

Dilansir Cirebon.Pikiran-rakyat.com dari Antara, Keenam orang menteri yang dilantik Presiden Jokowi adalah Yaqut Cholil Qoumas sebagai Menteri Agama; Budi Gunadi Sadikin sebagai Menteri Kesehatan; Tri Rismaharini sebagai Menteri Sosial.

Selain itu, Presiden Jokowi juga melantik Muhammad Lutfi sebagai Menteri Perdagangan; Sakti Wahyu Trenggono sebagai Menteri Kelautan dan Perikanan; Sandiaga Salahuddin Uno sebagai Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif.

Baca Juga: Ditelpon Mensesneg Gantikan Terawan, Jokowi Tunjuk Budi Atasi Masalah Covid-19

Selanjutnya, Presiden Jokowi melantik lima orang wakil menteri di kabinet Indonesia Maju, yaitu Muhammad Herindra sebagai Wakil Menteri Pertahanan; Edward Omar Syarif Hiariej sebagai Wakil Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia.

Lalu Dante Saksono Harbuwono sebagai Wakil Menteri Kesehatan; Harvick Hasnul Qolbi sebagai Wakil Menteri Pertanian; Pahala Nugraha Mansyuri sebagai Wakil Menteri Badan Usaha Milik Negara.

Selain nama-nama di atas, Presiden Jokowi sempat menunjuk Sekretaris Umum Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah Abdul Mu'ti sebagai Calon Wakil Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Wamendikbud).

Baca Juga: Sakti Wahyu Trenggono jadi Menteri KP Baru, Susi Pudjiastusi Beri Selamat: Semoga Amanah 

Namun, dalam pelantikan yang digelar hari ini, tak ada sosok Abdul Mu'ti.

Berdasarkan penelusuran, ternyata Abdul Mu'ti menolak tawaran untuk menjadi Wamendikbud.

Melalui cuitan di akun Twitter @Abe_Mukti, milik pribadinya pada Rabu 23 Desember 2020, Abdul Mu'ti menyampaikan alasannya menolak tawaran tersebut.

Baca Juga: Sakti Wahyu Trenggono jadi Menteri KP Baru, Susi Pudjiastusi Beri Selamat: Semoga Amanah 

"Setelah melalui berbagai pertimbangan, saya memutuskan untuk tidak bergabung dalam Kabinet Indonesia Maju dalam jabatan wakil menteri," kata Abdul Mu'ti sebagaimana dikutip Cirebon.Pikiran-Rakyat.com dari akun Twitter @Abe_Muti.

Dalam unggahan tersebut, Abdul Mu'ti mengaku pada awalnya menerima tawaran tersebut.

"Awalnya, ketika dihubungi oleh Pak Mensesneg dan Mas Mendikbud, saya menyatakan bersedia bergabung jika diberi amanah," cerita Abdul Mu'ti.

Baca Juga: Sah, Hari Ini Presiden Jokowi Melantik 6 Menteri dan 5 Wamen Baru di Istana Negara 

Namun setelah dipertimbangkan, Abdul Mu'ti merasa tidak mampu mengemban amanah yang sangat berat itu.

Abdul Mu'ti menilai dirinya bukanlah figur yang tepat untuk menduduki posisi jabatan Wamendikbud. 

"Tetapi, setelah mengukur kemampuan diri, saya berubah pikiran. Semoga ini adalah pilihan yang terbaik," tandasnya.

***

 

Editor: Asri Sulistyowati

Sumber: ANTARA Twitter @Abe_Mukti


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah