Menilik Sejarah sang Saka Merah Putih, Dijahit Ibu Fatmawati dan Bermakna Keberanian atas Kebenaran

16 Agustus 2020, 11:00 WIB
Bendera Indonesia/Sumber:Pixabay /

PR CIREBON - Bendera Pusaka merah putih yang asli pertama kali dijahit oleh ibu Fatmawati yang merupakan istri dari sang proklamator kemerdekaan, yaitu Presiden Soekarno.

Berdasarkan filosofi umum, warna merah dan putih yang digunakan untuk bendera kebangsaan memiliki makna warna merah yang berarti keberanian, sementara warna putih merupakan tanda kesucian.

 

Jika digabungkan menjadi warna merah putih, maka mengandung makna 'keberanian di atas kesucian'.

Baca Juga: Debut Solo Paling Dinantikan, Single Pra Debut Wonho Berhasil Puncaki Tangga Lagu K-Pop iTunes Dunia

Dikutip PikiranRakyat-Cirebon.com dari RRI, selain makna itu, pemaknaan sang saka merah putih diyakini memiliki lambang kehidupan atau lukisan hidup dan mati.

Sementara yang lain mengartikannya sebagai keberanian atas kebenaran.

Menilik kembali sejarah, bendera pusaka asli pertama kali dikibarkan di Jalan Pegangsaan Timur Nomor 56, Jakarta, yakni kediaman milik presiden Soekarno, pada Jumat 17 Agustus 1945.

Baca Juga: Bangkitkan Jiwa Nasionalisme, Berikut Deretan Film Perjuangan yang Cocok Ditonton Saat Kemerdekaan

Pada saat terjadinya agresi militer Belanda menyerang yang Yogyakarta 19 Desember 1948, bendera pusaka sempat dipotong menjadi dua bagian.

Sementara itu, ajudan dari presiden Soekarno bernama Husein Mutahar dipercaya untuk mengamankan.

Sejak tahun 1968, Istana Negara mulai menaikkan replika bendera pusaka setiap memperingati HUT RI.

Baca Juga: Luhut Wacanakan Impor Dokter Asing, Ramai Disentil Dokter hingga Singgung Soal Fasilitas Kesehatan

Replika bendera pusaka dibuat dari kain sutra, sementara bendera asli sudah dalam kondisi tidak baik.

Pada 20 Mei 2007, bendera pusaka asli dipindahkan dari Istana Negara ke Monumen Nasional (Monas).

Momentum itu bertepatan dengan hari kebangkitan nasional yang selalu diperingati setiap tanggal 20 Mei setiap tahunnya.***

Editor: Nur Annisa

Sumber: RRI

Tags

Terkini

Terpopuler