Presiden Jokowi Tanggapi Kritikan-kritikan yang Diarahkan Kepadanya: Saya Menyadari Adanya Kesedihan

20 Agustus 2021, 22:00 WIB
Presiden Jokowi mengaku memang kebijakan yang diberikan pemerintah selalu berubah-ubah dan tidak konsisten. /Instagram/@jokowi

 

PR CIREBON - Beberapa hari yang lalu Megawati Soekarno Putri sempat ramaikan jagat maya terkait komentar yang disampaikannya.

Pada suatu kesempatan, Megawati mengaku sedih ketika ada yang menjelekkan Presiden Joko Widodo atau Jokowi.

Megawati merasa kalau ada hal lain yang bisa dilakukan orang-orang tersebut selain menjelekkan Jokowi.

Baca Juga: Alvin Faiz Diterpa Berbagai Skandal, Istri Kedua Ustaz Arifin Ilham Muncul Tanggapi Permasalahan yang Beredar

Diberitakan sebelumnya dalam PikiranRakyat-Cirebon.com, Megawati menyarankan orang tersebut harusnya bertemu langsung kepada Jokowi dan mengungkapkan langsung kritik serta saran yang dimiliki.

“Saya sangat sedih kalau banyak orang sepertinya menjelekkan Pak Jokowi, dengan menyebut gagal, pemerintah gagal,” ucap Megawati.

“Saya hanya ingin orang itu datang ke Pak Jokowi dan mengatakan kegagalannya di mana, dan konsep dari orang itu supaya tidak gagal bagaimana,” sambung Megawati.

Baca Juga: Tuai Pro dan Kontra, Inilah Sinopsis Film 'Selesai' Karya Tompi yang Viral

Tidak hanya itu, Megawati juga menegaskan bahwa tidak baik menyampaikan kata-kata kebencian atau kritik yang tidak ada isinya.

Megawati menyampaikan hal tersebut diketahui sembari menahan air matanya, dia mengungkapkan bahwa Jokowi selama ini selalu memikirkan masyarakat.

Sementara itu, Jokowi sendiri mengaku sadar dan mengetahui bahwa banyak kritik yang telah diterimanya.

Baca Juga: 4 Zodiak Ini Asyik untuk Diajak Kencan, Salah Satunya Gemini yang Santai dan Ramah

Dikutip PikiranRakyat-Cirebon.com dari postingan akun Instagram @jokowi pada 16 Agustus 2021, Jokowi mengaku bahwa dirinya mengetahui kalau banyak kritikan yang diarahkan kepada pemerintah.

Saya menyadari adanya kepenatan, kejenuhan, kelelahan, kesedihan, dan kesusahan selama pandemi Covid-19 ini,” ucapnya.

Saya juga menyadari, begitu banyak kritikan kepada pemerintah, terutama terhadap hal-hal yang belum bisa kita selesaikan,” sambung Jokowi.

Baca Juga: Diawali Masalah Hewan Peliharaan, Asisten Rumah Tangga Britney Spears Laporkan sang Majikan ke Polisi

Presiden menyebut kalau yang paling banyak diterima adalah kritik yang berkaitan dengan kebijakan pengetatan dan pelonggaran mobilitas masyarakat saat angka-angka kasus Covid-19 melonjak.

Jokowi menjelaskan kalau kebijakan itu harus diterapkan dan dievaluasi tiap minggunya dengan merujuk data terkini.

Mantan Walikota Solo itu sadar kalau kebijakannya itu seringkali berubah-ubah dan tidak konsisten, tetapi Jokowi menyebut itu memang harus dilakukan.

Baca Juga: Taliban Ambil Alih Afghanistan, Arab Saudi serta Iran dan Irak Lakukan Pergerakan Serius

Ini sering dibaca sebagai kebijakan yang berubah-ubah, atau sebagai kebijakan yang tidak konsisten. Justru itulah yang harus kita lakukan,” ujarnya.

Hal itu untuk menemukan kombinasi terbaik antara kepentingan kesehatan dan kepentingan perekonomian masyarakat,” sambung Jokowi.

Selain itu, Presiden juga beralasan kalau sifat virusnya yang berubah-ubah dan bermutasi membuat penanganannya juga terus berubah.

Baca Juga: Bahas Soal 'Nikah Lagi', Larissa Chou Beri Pernyataan Tegas: Harus Lebih...

Walaupun pemerintah menerapkan pengetatan mobilitas, kebijakan memberikan bantuan sosial juga tetap dijalankan.

Bahkan disebutkan Jokowi telah diberikan lebih banyak dibandingkan pada situasi normal.***

Editor: Aghnia Nurfitriani

Sumber: Instagram @jokowi

Tags

Terkini

Terpopuler