Mahfud MD Nonton Sinetron Ikatan Cinta, Fedinand Hutahaean: Sesekali Omongin APBD DKI Jakarta Dong

16 Juli 2021, 14:45 WIB
Ferdinand Hutahaean mengomentari postingan Mahfud MD soal menonton sinetron Ikatan Cinta dan meminta data APBD DKI Jakarta. /Twitter/@FerdinandHaean3

PR CIREBON - Pelaksanaan PPKM Darurat menjadikan Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan, Mahfud MD dapat menonton sinetron Ikatan Cinta.

Mahfud MD mengaku senang dapat menonton sinetron Ikatan Cinta meski jalan ceritanya berbelit.

Tak hanya itu, Mahfud MD juga mengomentari mengenai pemahaman hukum penulis certia sinetron Ikatan cinta.

Baca Juga: Ramalan Horoskop Cinta 16 Juli 2021: Libra, Scorpio dan Sagitarius, Lepaskan Amarah dan Rasa Bersalah

Hal itu diungkapkannya dalam akun Twitter pribadinya @mohmahfudmd pada Kamis 15 Juli 2021.

"PPKM memberi kesempatan kepada saya nonton serial sinetron Ikatan Cinta. Asyik juga sih, meski agak muter-muter," ungkapnya.

"Tapi pemahaman hukum penulis cerita kurang pas," sambungnya dikutip PikiranRakyat-Cirebon.com.

Baca Juga: Pria Tiongkok Dirawat Akibat Gejala Flu Burung H5N6, Pejabat Disebut Aktifkan Tanggap Darurat

Pasalnya, dalam sinetron Ikatan Cinta, tokoh Sarah mengaku sebagai pembunuh dan langsung dipenjara.

Menurutnya, dalam hukum pidana hal tersebut tidak dapat menjadi bukti yang kuat untuk menahan seseorang.

"Sarah yang mengaku dan minta dihukum karena membunuh Roy langsung ditahan. Padahal pengakuan dalam hukum pidana itu bukan bukti yang kuat," ujarnya.

Baca Juga: Ramalan Horoskop Cinta Jumat, 16 Juli 2021, Aquarius Berpikir Positif, Pisces Biar Cinta Gantikan Rasa Takut

Tak hanya itu, Mahfud MD juga menyoroti soal adegan Mama Sarah yang rela melindungi Elsa dan mengaku sebagai pembunuh Roy.

Hukum Pidana, lanjutnya, tidak semudah menahan orang yang mengaku telah membunuh seseoranga.

Hal tersebut menurutnya akan menjadikan orang dapat berbuat jahat membunuh seseorang dan membayar orang lain untuk mengaku sebagai pelaku kejahatan.

Baca Juga: POPULER HARI INI: Jokowi Beri Pesan Luhut Pandjaitan hingga Dul Jaelani Jenguk Tissa Biani

"Pembunuh Roy adalah Elsa. Sarah, ibu Elsa, mengaku sebagai pembunuhnya dan minta dihukum demi melindungi Elsa," ujarnya.

"Lah, dalam hukum pidana tak sembarang orag mengaku lalu ditahan. Kalau begitu nanti banyak orag berbuat jahat lalu menyuruh (membayar) orang untuk mengaku sehingga pelaku yang sebenarnya bebas," tutupnya.

Sontak unggahan tersebut menarik banyak perhatian masyarakat.

Tangkap layar komentar Ferdinand Hutahaean Twitter.com/Mohmahfudmd

Baca Juga: Ramalan Horoskop Cinta Jumat, 16 Juli 2021, Leo Buat Kebahagiaan Sendiri, Virgo Penerimaan adalah Kunci Cinta

Salah satunya mantan politikus Demokrat, Ferdinand Hutahaean.

Ferdinand Hutahaean meminta Mahfud MD untuk mebahas soal dana APBD DKI Jakarta.

"Prof, sesekali omongin raibnya APBD DKI Jakarta dong, istilah kelebihan bayar apa boleh? Sebagai Menkopolhukam harusnya itu domain Prof, masa didiamin. Katanya anti korupsi," tulisnya.***

Editor: Tita Salsabila

Tags

Terkini

Terpopuler