Unggah Foto Bersama Presiden Soeharto, Fadli Zon: Orang yang Menyelamatkan Indonesia

8 Juni 2021, 14:45 WIB
Fadli Zon mengunggah foto bersama Presiden ke-2 Soeharto dan mengenang usia 100 tahun sang Presiden. /Moerdiono via Twitter/@fadlizon

PR CIREBON - Politikus partai Gerindra, Fadli Zon mengunggah foto bersama Presiden ke-2 Soeharto.

Fadli Zon mengenang 100 tahun Presiden ke-2 Soeharto yang lahir pada 8 Juni 1921, dan meninggal di Jakarta pada 27 Januari 2008.

Foto bersama Soeharto tersebut diunggahnya dalam akun Twitter pribadinya @fadlizon pada Selasa 8 Juni 2021.

Baca Juga: Polisi Masih Mengusut Adanya Dugaan Pelanggaran Protokol Kesehatan Terkait Acara Musik DJ di Kafe

Dalam foto tersebut, tampak Presiden ke-2 Soeharto sedang duduk disamping Fadli Zon yang berdiri menggunakan batik.

Presiden ke-2 Soeharto pun penjabat tangan sang politikus.

Foto tersebut ditangkap pada 18 Maret 2007.

Baca Juga: Hati-Hati! Membawa Ponsel ke Toilet Ternyata Bisa Sebabkan Bahaya Berikut

"Mengenang Pak Harto 100 Tahun, 8 Juni 1921-8 Juni 2021," ungkapnya dikutip PikiranRakyat-Cirebon.com.

Menurut Fadli Zon, Presiden ke-2 Soeharto merupakan sosok Bapak Pembangun Indonesia.

Bahkan, ia beranggap Presiden ke-2 Soeharto merupakan orang yang menyelamatkan Indonesia dari komunisme.

Baca Juga: Wanita Pakistan Meninggal Usai Dioperasi Penjaga Keamanan, Pelaku Menyamar sebagai Dokter dan Memeras Pasien

"Bapak Pembangunan Indonesia. Pak Harto juga orang yang menyelamatkan Indonesia dari komunisme tahun 1965-1966," ujarnya.

Ia juga berharap, Presiden ke-2 Soeharto ditempatkan di sisi Tuhan yang Maha Esa.

"Semoga diberi tempat terbaik di sisi Allah SWT. al Fatihah. Foto kenangan dengan P Harto hasil jepretan P Moerdiono," tutupnya.

Tangkap layar unggahan Fadli Zon Twitter @fadlizon

Baca Juga: Bisa Menjaga Sistem Kekebalan Tubuh? Berikut Ini Manfaat dari Jeruk Nipis

Diketahui, Soeharto merupakan Presiden ke-2 di Indonesia setelah Soekarno.

Presiden ke-2 Soeharto menjabat pada 12 Maret 1967 - 21 Mei 1998 dan dikenal dengan KKN yang besar-besaran.

Berakhirnya kepemimpinan Presiden Soeharto ditandai dengan gerakan reformasi pada 1998.

Baca Juga: 8 Juni 2021 Memperingati Hari Laut Sedunia, Simak Tema untuk Tahun Ini

Yang juga waktu itu menjadi salah satu faktor berakhirnya masa jabatan Presiden Soeharto.***

Editor: Tita Salsabila

Tags

Terkini

Terpopuler