329 Akun Media Sosial Diketahui Sebar Ujaran Kebencian dan SARA, Twitter Jadi yang Paling Banyak!

17 April 2021, 17:50 WIB
ilustrasi - Berdasarkan laporan virtual police, ada 329 akun media sosial yang menjadi penyebar ujaran kebencian dan SARA, paling bayak di Twitter.* //Pixabay

PR CIREBON - Diketahui bahwa Twitter menjadi media sosial yang paling banyak sebar ujaran kebencian hingga SARA.

Menyusul Twitter, media sosial Facebook, Instagram dan Youtube juga jadi media sosial yang banyak sebar ujaran kebencian dan SARA.

Soal informasi media sosial paling banyak sebar ujaran kebencian dan SARA, diketahui berdasarkan laporan virtual police atau polisi virtual.

Baca Juga: Positif Covid-19, Thariq Halilintar: ini Bukan Karena Acara Syukuran Kakak

Hal itu dijelaskan oleh Kabagpenum Divisi Humas Polri Kombes Pol Ahmad Ramadhan.

Sekitar 195 akun media sosial Twitter terjaring virtual police akibat telah sebarkan ujaran kebencian dan SARA.

Jumlah tersebut dihitung dari sejak 23 Februari hingga 12 April 2021 kemarin.

Baca Juga: Ratusan Orang Protes Penembakan Polisi Terhadap Adam Toledo, Picu Ketegangan Rasial

"Memang sejak 23 Februari-12 April 2021, platform yang paling banyak muncul ujaran kebencian dan SARA ada di Twitter ya, ada 195 akun media sosial Twitter," ujarnya, dikutip oleh PikiranRakyat-Cirebon.com dari PMJ News.

Sementara ujaran kebencian dan SARA di Facebook mencapai 112, Instagram 13 akun.

Sementara di Youtube, ada 8 akun dan WhatsApp satu akun yang ikut menyebarkan ujaran kebencian dan SARA.

Baca Juga: PAN Tak Akan Ikut Koalisi Poros Partai Islam, Viva Yoga: Hati-Hati Gunakan Politik Indentitas Berbasis Agama

Hingga tenggat waktu tersebut, ada 329 akun media sosial yang sudah diajukan untuk diberi peringatan oleh virtual police.

Dan dari jumlah tersebut, ada 200 akun media sosial yang lolos verifikasi.

Akun yang lolos verifikasi itu akan diberikan peringatan melalui direct message (DM).

Baca Juga: Perbandingan Tren Skuter Vespa serta Fashion Vintage Catherine Zeta-Jones dan Audrey Hepburn

Lalu Kemudian ada 91 konten yang tidak lolos verifikasi.

"Sementara 38 akun sedang dalam tahap proses verifikasi," tutupnya.

Seperti diketahui hingga saat ini ujaran kebencian hingga SARA menjadi permasalah yang masih dialami oleh Indonesia.***

Editor: Rahmi Nurlatifah

Sumber: PMJ News

Tags

Terkini

Terpopuler