SABACIREBON - Perumdam Tirta Darma Ayu Indramayu adakan Memorandum of Understanding (MoU) atau nota kesepahaman bersama Institut Teknologi Sepuluh November (ITS) Surabaya, Senin 5 Mei 2023.
Nota kesepahaman yang ditandatangani yaitu tentang Tri Dharma Perguruan Tinggi dan Merdeka Belajar dan Kampus Merdeka (MBKM).
Dirut Perumdam Tirta Darma Ayu Kabupaten Indramayu, Ady Setiawan, mengatakan nota kesepahaman tersebut terkait dengan pelayanan TDA dan digitalisasi.
Menurutnya, MoU tersebut merupakan embrio sektor BUMD bekerja sama dengan ITS.
Baca Juga: Luar Biasa, Semak Belukar Disulap Jadi Kawasan Wisata Ramai Pengunjung, Begini Ceritanya
“Untuk mempercepat dan mengakselerasi fungsi BUMD ini melayani masyarakat, baik nanti terkait dengan kualitas air, kontinuitas perairan, kemudian juga sistem manajemennya berbasis digitalisasi,” katanya.
Ady, juga menjelaskan bahwa kerja sama tersebut dalam teknisnya di antaranya berupa transfer pengetahuan, advokasi dari ahli, dan lain sebagainya.
Para dosen berpengalaman dari ITS juda kelak akan memberikan pemahaman dan penemuan-penemuan baru untuk Perumdam TDA.
“Juga bisa nanti MBKM, merdeka belajar dan kampus merdeka,mahasiswa ITS itu bisa magang praktik kerja di PDAM membantu menyelesaikan problematik yang ada di sini yang aplicated,” jelasnya.
Baca Juga: Perta Life Insurance Gelar Inklusi dan Literasi Bersama Universitas Wiralodra Indramayu
Dikatakan, usai MoU Perumdam TDA, pihak ITS juga dipertemukan dengan Bupati Indramayu Nina Agustina.
Kerja sama tersebut dapat diperluas lagi antara Pemerintah Kabupaten Indramayu dengan ITS. “Kerja sama ini kita review setahun sekali,” ujarnya.
Sementara itu, perwakilan ITS Kepala Pusat Kajian Kebijakan Publik, Bisnis dan Industri, Arman Hakim Nasution, mengatakan pihaknya akan mengembangkan di Indramayu terkait pengetahuan teknik baik bagi pertanian, maupun kualitas air untuk Perumdam TDA Kabupaten Indramayu serta terkait smart city dan lain sebagainya.
Itu akan bisa secara terintegrasi dikembangkan di Indramayu bersamaan juga dengan dosen maupun mahasiswa dalam skema MBKM.
Baca Juga: Lagi Viral, Kopi Bohay di Kawasan Sport Center Indramayu, Segini Harganya
Ia juga menerangkan terkait MBKM saat ini terdapat dua prinsip, yaitu untuk mahasiswa dan dosen.
“Semoga ini akan bisa jadi bisa jadi landasan yang kuat bagi pengembangan prototype kerja sama nasional antara pemerintah daerah, antara juga BUMD dengan perguruan tinggi dalam membangun konsep sinergi triple helix,” ujarnya. ***