Yana Berharap Kasus Asih Tidak Sampai Terulang Lagi

 

SABACIREBON - Kasus meninggalnya Asih Sekarningsih sempat viral di media sosial.

 

Asih Sekarningsih, 34 tahun, meninggal dunia saat dalam perawatan di Rumah Sakit Hasan Sadikin Bandung.

 

Arif Susanto, 36, suami Asih Sekarningsih, menuturkan, isterinya itu divonis kanker kulit stadium akhir.

 

 

Arif Susanto merasa penanganan Asih Sekarningsih oleh pihak RSHS kurang, sehingga meninggal dunia.

 

Menurut Ari Susanto, untuk menangani Asih Sekarningsih itu perlu tiga laporan.

Sebelum wafat, beberapa kali Arif Susanto lapor ke kamar suster.

 

"Saya bilang isteri saya kritis, namun tidak ada respon. Setelah isteri berpulang, saya juga kan enggak karuan, marah marah. Baru para petugas itu datang ke kamar," tutur Arif Susanto.

 

 

Awalnya, sekira Oktober 2021 Asih Sekarningsih terluka akibat paku yang terinjak.

 

Luka dirawat sendiri. Dalam kurun waktu tiga bulan lukanya menjalar ke lutut malah terus ke paru paru.

 

"Saya enggak itu sakit apa. Terus Asih dibawa ke Puskesma lalu dirujuk ke RS Santo Yusuf. Dioperasi ringan, selanjutnya dirujuk ke RSHS," tutur Arif.

 

Viralnya kasus Asih Sekarningsih mendapat perhatian Walikota Bandung, Yana Mulyana.

 

 

Sabtu, 21 Mei 2022, Yana bettakziyah ke kediaman Arif Susanto di Gang Laksana Jl. Ahmad Yani Bandung.

 

Yana menyatakan turut belasungkawa atas wafatnya Asih Sekarningsih.

 

"Kami datang ke sini bukan mencari siapa yang salah atau yang benar. Ini bentuk simpati kami dan berharap ini jadi pelajaran bagi kita semua.

 

 

Walikota berharap kejadian wafatnya Asih Sekarningsih  menjadi yang terakhir dan tidak sampai terulang lagi.

 

Walikota mengingatkan fasilitas kesehatan di Kota Bandung untuk terus memberikan pelayanan terbaik pada masyarakat.

 

Pelayanan harus diberikan tanpa membeda bedakan jenis fasilitas kesehatan yang dimiliki pasen, kata Yana.***