1. Makam Sunan Gunung Djati
Wisata religi makam Sunan Gunung Djati lokasinya berada tak jauh dari pusat Kota Cirebon, kira-kira sekitar enam kilo meter dari Balai Kota Cirebon ke arah utara.
Baca Juga: Tingkatkan Kewaspadaan Karena Covid-19, Taiwan Putuskan untuk Lakukan Pembatasan Ketat
Tempatnya begitu sarat sejarah, dengan bangunan berpola arsitektur perpaduan Jawa, Cina dan Arab. Keunikan lainnya, memiliki sembilan pintu dengan susunannya bertingkat dan nama yang berbeda-beda.
Namun, bagi pengunjung hanya boleh masuk sampai di pintu ke lima saja. Karena, pintu-pintu berikutnya hanya diperuntukan bagi keturunan Sunan Gunung Djati.
Banyak sekali peziarah yang datang ke makam Sunan Gunung Djati, bukan hanya dari masyarakat dekat Kota Cirebon saja, malahan dari luar Jawa pun ada.
Baca Juga: Apa itu Nakba? Berikut Ulasan Sejarah yang Berarti Malapetaka bagi Rakyat Palestina
Juga dari kalangan etnis Tionghoa. Dalam sejarahnya pun, Sunan Gunung Djati pernah syiar Islam sampai negeri China, sampai beristrikan putri Kaisar Hong Gie, yaitu Ong Tien Nio.
Satu hal yang harus diingat bagi pengunjung, dikarenakan ini adalah wisata religi maka diharapkan jangan berbuat teledor, dengan tetap menjalankan norma dan etika yang berlaku di makam Sunan Gunung Djati.
2. Petilasan Sunan Kalijaga