Antisipasi Lonjakan Arus Balik Lebaran: 1,87 Juta Kendaraan Diprediksi Kembali ke Jabotabek

11 April 2024, 18:25 WIB
ILUSTRASI: Arus balik Lebaran diperikirakan 1,87 juta kendaraan akan kembali ke Jabotabek di empat gerbang tol (GT). /Jasa Marga

SABACIREBON - Setelah merayakan Lebaran dengan keluarga dan teman-teman, para pemudik akan kembali ke Jabotabek.

Dan prediksi untuk tahun ini menunjukkan bahwa arus balik akan menjadi momen sibuk, dengan jumlah kendaraan yang kembali diperkirakan mencapai 1,87 juta di empat Gerbang Tol (GT) Barrier/Utama.

Direktur Utama Jasa Marga, Subakti Syukur, mengungkapkan prediksi tersebut di Jakarta hari ini.

Baca Juga: Tragedi Maut 7 Tewas dalam Kecelakaan Bus Rosalia Indah di Tol Semarang-Batang

Menurutnya, jumlah ini mengalami kenaikan sebesar 1,4 persen dibandingkan dengan Lebaran tahun sebelumnya, dan melonjak hingga 56,2 persen dari lalu lintas normal.

"Kami mengamati bahwa mayoritas lonjakan kendaraan berasal dari Jalan Tol Trans Jawa dan Bandung, dengan titik fokus perhatian terletak pada KM 66 Jalan Tol Jakarta-Cikampek," kata Subakti.

Dengan lonjakan yang diprediksi, distribusi lalu lintas kembali ke Jabotabek diperkirakan akan terjadi dari tiga arah utama.

Baca Juga: Prakiraan Cuaca BMKG Cuaca Ekstrem: 21 Daerah Waspada Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang

Mayoritas kendaraan, sebanyak 1,06 juta, diperkirakan akan datang dari arah Timur (Trans Jawa dan Bandung), diikuti oleh 461 ribu kendaraan dari arah Barat (Merak), dan 344 ribu kendaraan dari arah Selatan (Puncak).

Prediksi puncak arus balik diperkirakan terjadi pada H+4 Hari Raya Idul Fitri, dengan jumlah kendaraan mencapai 296 ribu.

Ini menunjukkan peningkatan sebesar 11,7 persen dari tahun sebelumnya, atau melonjak hingga 127,8 persen dari lalu lintas normal.

Baca Juga: Kronologis Empat Teknisi CSB Mall yang Tewas di dalam Septic Tank

Untuk mengantisipasi lonjakan ini, Jasa Marga telah menyiapkan sejumlah strategi.

"Kami bersama pemerintah dan masyarakat harus berupaya maksimal dalam mendistribusikan lalu lintas arus balik agar tidak terkonsentrasi pada satu waktu tertentu," tambah Subakti.

Pengguna jalan juga diimbau untuk melakukan perjalanan kembali ke Jabotabek lebih awal.

"Bagi yang memiliki kelonggaran waktu, kami sarankan untuk menggeser perjalanan dan memanfaatkan potongan tarif tol 20 persen periode arus balik," ujarnya.

Dalam konteks ini, besaran potongan tarif tol 20 persen untuk kendaraan golongan I akan membuat perjalanan menjadi lebih terjangkau. Tarif yang semula Rp421.500 akan turun menjadi Rp337.200.

Jasa Marga berkomitmen untuk memberikan pelayanan terbaik kepada pengguna jalan, terutama di GT Cikampek Utama Jalan Tol Jakarta-Cikampek, pintu masuk utama ke wilayah Jabotabek dari Jalan Tol Trans Jawa. ***

 

Editor: Fabian DZ

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler