Kinerja Pemprov Jabar Atasi Pandemi Covid 19 Dinilai Memuaskan, Berikut Indikatornya

- 30 Juni 2022, 18:22 WIB
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil.
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil. /pikiran-rakyat.com/

Kepercayaan Publik itu, lanjutnya, meliputi kinerja Gubernur Jabar Ridwan Kamil dan Pemprov Jabar terkait dengan vaksinasi, libur Lebaran, pembukaan kembali sekolah dan pelonggaran aktivitas sosial ekonomi serta protokol kesehatan.

Gilang menambahkan, kedua, terjadi proses penurunan intensitas, frekwensi dan interest publik terhadap konsumsi informasi yang terkait dengan Pandemik Covid 19.

Baca Juga: Bek Persib Ahmad Jufrianto menilai, Rachmat, Ricky dan Marc akan Membawa Aura Positif Bagi Tim

Penurunan ini terjadi juga dengan intensitas, frekwensi dan interest dari elemen pemerintahan dalam melakukan komunikasi terkait dengan Pandemik Covid 19.

Nilai Indeks Persepsi Informasi dan Komunikasi terkait dengan Pandemik Covid 19 berada di angka 2.83 yang dapat diartikan bahwa Publik berada di kondisi sudah tidak terlalu peduli dengan Informasi dan Komunikasi soal Pandemik Covid 19

"Kemudian temuan pokok ketiga, pengukuran menemukan, walaupun secara pendapatan ekonomi, publik mempersepsikan mulai mengalami kenaikan seiring dengan mulai berputarnya kembali aktivitas ekonomi, akan tetapi kondisi ekonomi secara keseluruhan masih cukup terdampak dan belum cukup membaik," paparnya.

Baca Juga: Laga Lawan PSS Sleman, Persib akan Tunrunkan Tiga Pilar yang Memperkuat Piala Asia 2023

Disebutkannnya, hal itu ditandai dengan semakin naiknya beban pengeluaran publik dalam 3 bulan terakhir. Akan tetapi daya beli publik terhadap kebutuhan utama dan beberapa kebutuhan sekundernya tersebut mengalami penurunan.

Pengukuran juga menemukan kondisi jaring pengaman ekonomi semakin menipis, dilihat dari respon responden terhadap indikator tabungan, bantuan sosial yang semakin menurun dan naiknya beban hutang serta keharusan responden untuk mendapatkan penghasilan dari pekerjaan tambahan.

Semua kondisi tersebut mendorong Angka Indeks Ekonomi berada di nilai 2.65 yang artinya masih cukup terdampak.

Halaman:

Editor: Otang Fharyana

Sumber: Reportase


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x