Kantor media pemerintah Hamas di Gaza menggambarkan serangan ini sebagai kejahatan perang dan menuntut agar Israel diadili di pengadilan internasional.
Baca Juga: Polres Indramayu Apel Gelar Pasukan Operasi Mantap Brata Lodaya 2023-2024
Presiden Palestina Mahmoud Abbas mengutuk serangan ini sebagai pembantaian dan menyerukan agar dunia internasional mengambil tindakan tegas untuk menghentikan agresi Israel.
Di sisi lain, juru bicara militer Israel Daniel Hagari membantah bahwa serangan ini dilakukan oleh pasukannya.
Ia mengatakan bahwa pihaknya masih harus melakukan pemeriksaan lebih lanjut untuk mengetahui penyebab ledakan di Rumah Sakit Al-Ahli.
Baca Juga: Arus Perubahan Sudah tak Terbendung, Calon Kuwu Desa Wotgali Ang Mul Disambut Warga Tiap Blok
Lebih parahnya, ia menuduh bahwa Hamas menggunakan rumah sakit sebagai tempat menyimpan senjata dan peluncur roket.***