Kedua pilot diyakini telah mengabaikan prosedur operasi penerbangan standar dan pengendali lalu lintas udara, sehingga mengakibatkan mesin pesawat rusak saat proses pendaratan.
Baca Juga: KABAR DUKA, Nenek Jargon 'RCTI OKE' Asal Banjarmasin Dikabarkan Meninggal Dunia di Usia 66 Tahun
Kemudian, Pesawat terpaksa turun dengan kecepatan tinggi dan jatuh menimpa rumah-rumah di sekitar area Bandara Karachi.
Adapun Tim Investigasi Pakistan yang gabungan dari para pejabat Pemerintah Prancis dan industri penerbangannya turut menganalisis data rekaman pada pesawat.
Tim gabungan tersebut mengatakan, Airbus A320 sangat siap untuk melakukan penerbangan dan tidak mungkin ada kesalahan teknis.
Baca Juga: Terkait Aneksasi, Palestina Minta Masyarakat Boikot Produk Israel
Namun rupanya, insiden itu menjadi kecelakaan pesawat komersil terparah di Pakistan sejak sepuluh tahun terakhir.
Sementara itu, pesawat jatuh itu juga membuat sekitar 29 rumah milik warga mengalami kerusakan parah dalam kecelakaan tersebut.
Sehingga, Ghulam menegaskan bahwa Pemerintah Pakistan akan memberikan kompensasi ganti rugi untuk para warganya yang kehilangan rumah mereka.***