Rusia tahu AS Miliki Senjata Ruang Angkasa Pemusnah Massal yang Dapat Picu Perang Dunia III

- 24 April 2022, 08:50 WIB
Ilustrasi senjata pemusnah massal di ruang angkasa. /Pixabay/Space-Imagery
Ilustrasi senjata pemusnah massal di ruang angkasa. /Pixabay/Space-Imagery /

SABACIREBON - Perang antara Rusia dengan Ukraina yang sudah berlangsung sejak 24 Febaruari 2022 lalu, nampaknya memunculkan berbagai keangkuhan para "penguasa" dunia antara Rusia dan Amerika.

Amerika bersama negara sekutunya spontan menyambut invasi Rusia ke Ukraina dengan memberlakukan boikot secara ekonomi. Sedangkan Presiden Rusia Vladimir Putin tidak menunjukkan kegentarannya bahkan balik mengancam akan menggunakan senjata yang tidak diketahui sebelumnya untuk menghancurkan negara mana pun yang mencoba menghalanginya.

Setelah itu balik kedua kelompok negara ini saling ancam dengan pamer kecanggihan berbagai persenjataan  pembunuh manusia yang akan digunakan jika perseteruan antara Rusia dengan kelompok negara Barat pimpinan Amerika terus bergulir.

Baca Juga: Sempat Menyesali Hidup, Pria Ini Dinikahi Wanita Cantik Jelita

Rusia, pada saat pasukan tempurnya masih terus mendesak militer Ukraina dan berupaya merebut ibukota Kiev,mengumumkan keberhasilan mereka mengujicoba peluncuran rudal balistik yang dapat dipasangi hulu ledak nuklir.

Kini Wakil Presiden Amerika Kamala Harris coba menjawab gertakan Putin dengan mempublikasikan senjata pemusnah massal yang  diujicoba  di ruang angkasa dan dapat memusnahkan  umat manusia apabila digunakan kelak.

Sejak operasi militer khusus Rusia ke Ukraina  kedua negara tersebut terus bersitegang hingga hari ini. Bahkan tidak sedikit negara terkena imbas dan "ikut campur" dalam salah satu krisis di 2022 ini.

Baca Juga: Lee Joon Gi Melakukan Misi Berbahaya Untuk Menangkap Kartel Narkoba di “Again My Life”

Uni Eropa, Amerika Serikat, hingga negara-negara Asia pada setiap bloknya ikut terkena dampak dari konflik Ukraina-Rusia, hingga muncul isu-isu liar tentang World War III atau perang dunia III akan pecah akibat konflik berlarut ini.

Halaman:

Editor: Otang Fharyana

Sumber: Pikiran-Rakyat.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x