Network
SABACIREBON-Presiden Amerika Serikat Joe Biden memberikan bantuan tambahan pada Ukraina berupa peralatan militer senilai 800 juta dolar AS atau sekitar Rp11,48 triliun.
Bantuan tersebut diberikan Amerika untuk mengantisipasi kemungkinan serangan yang lebih luas oleh Rusia di Ukraina bagian timur.
Dengan bantuan tersebut total bantuan militer yang telah diberikan Amerika kepada Ukraina bernilai 2,5 miliar dolar atau sekitar Rp35,86 triliun.
Bantuan terdiri dari peralatan militer seperti sistem artileri, kendaraan lapis baja, 18 meriam 155mm, 40.000 amunisi artileri, sejumlah radar, kapal nirawak penjagaan pantai, 11 helikopter Mi-17, 200 kendaraan lapis baja pengangkut personel, 300 drone Swtichblade dan meriam laras panjang.
Baca Juga: Inilah, Setidaknya 4 Tanda Orang yang akan Meninggal, dalam Menghadapi Syakaratul Maut
Biden mengatakan, Ukraina sangat perlu mendapat peralatan dalam menghadapi invasi Rusia. Selain bantuan sistem pertahanan, Amerika juga melatih pasukan Ukraina yang tidak terbiasa menggunakan peralatan militer canggih.
Rusia melakukan invasi ke Ukraina sejak 24 Februari 2022 lalu, dan telah menyebabkan ribuan korban jiwa serta kerusakan besar di beberapa kota besar Ukraina.
Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky berterima kasih kepada warganya yang telah bertahan selama 50 hari dari invasi yang dilakukan Rusia.
"Terima kasih kepada Tuhan, angkatan bersenjata Ukraina, dan rakyat kami. Kita telah membela sebagian besar negara kita. 50 hari pertahanan kami adalah sebuah pencapaian.” ucap Zelensky pada Kamis (14/4/2022)***
