Pertukaran tembakan ini diketahui sebagai konfrontasi terbaru antara Korea untuk bersaing dalam teknis berperang di dunia militer.
Selain itu juga untuk menunjukkan bahwa Kim Jong Un masih bertanggung kawab atas militer Korea Utara.
"Kemarin, Kim berusaha menunjukkan bahwa dia sangat sehat, dan hari ini, Kim berusaha membisukan semua jenis spekulasi bahwa dia mungkin tidak memiliki kendali penuh atas militer," kata Wakil Presiden Institut Studi Kebijakan Asia, Choi Kang.
Baca Juga: Bawa Penumpang Seolah Bawa Barang Dalam Truk, Kini Modus Pemudik untuk Mudik Kian Beragam
Diberitakan oleh Reuters, penembakan itu juga ditujukan untuk meningkatkan moral militer Korea Utara.
"Korea Selatan dan Amerika Serikat seharusnya tidak menganggap enteng pelanggaran Korea Utara terhadap perjanjian militer yang ada," ujar Choi.***