Ikut Kebaktian di Gereja Tanpa Sadar Mengidap Virus Corona, Warga Korea Selatan Bikin Puluhan Orang Terpapar

- 20 Februari 2020, 17:37 WIB
ILUSTRASI penyebaran virus corona. Warga Tiongkok mengenakan masker di tengah wabah Virus Corona.*
ILUSTRASI penyebaran virus corona. Warga Tiongkok mengenakan masker di tengah wabah Virus Corona.* /AFP

PIKIRAN RAKYAT – Kasus Virus Corona yang menghinggapi negara-negara di dunia seolah enggan untuk berhenti.

Inilah yang terjadi di negara yang terkenal dengan aktor-aktor pujaan internasional, Korea Selatan.

Kasus corona yang ditemukan di Korea Selatan dimulai sejak Januari lalu telah melonjak ke angka 82 dengan pertambahan 31 kasus baru pada Kamis, 20 Februari 2020.

Baca Juga: 11 Bayi di Cirebon Lahir di Tanggal Cantik 20022020

Dikutip Pikiranrakyat-Cirebon.com melalui situs Yonhap News bahwa kasus corona yang melonjak di Korea Selatan disebabkan adanya penyebar super yang mengikuti suatu kegiatan komunitas, sehingga menambah  31 pasien corona menjadi 82 kasus.

“Pada tahap ini, pemerintah menilai bahwa COVID-19 menyebar secara lokal dnegan ruang lingkup terbatas,” tutur Kim Kang-lip sebagai Wakil Menteri Kesehatan dan Kesejahteraan Korea Selatan.

“Pemerintah telah menyesuaikan pekerjaan karantina dan pencegahannya untuk mengatasi penularan lokal dan Otoritas Kesehatan akan mengerahkan 24 dokter lagi ke Daegu untuk memperluas jangkauan deteksi virus,” tutur Kim menambahkan.

Baca Juga: Karantina 30 Hari, Cara Korea Utara Bentengi Diri dari Virus Corona

Lonjakan kasus ini dimulai saat pasien virus ke-31 di negara itu diduga telah menginfeksi sekitar 40 orang lainnya seiring pasien tersebut sempat menghadiri kebaktian gereja di Daegu dan setelahnya ia resmi positif terkena virus corona. Acara Kebaktian Gereja itu dihadiri oleh sekitar 1.000 anggota

“Dari 30 kasus di Daegu, 23 pasien diyakini terkait dengan seorang wanita Korea Selatan berusia 61 tahun yang dipastikan terinfeksi pada Selasa, 18 Februari lalu,” tutur seorang perwakilan KCDC.

Atas semua itu, 31 kasus baru yang muncul dilaporkan oleh Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Korea (KCDC) disebar dengan 30 kasus berada di Daegu yang berjarak 300 kilometer tenggara Seoul dan satu lainnya berada di Provinsi Gyeongsang Utara.

Baca Juga: Ketua Umum Pepabri Agum Gumelar Titip Pesan untuk Anggota TNI dan Polri di Cirebon

Adapun acara Kebaktian Gereja bernama Shincheonji Yesus di Daegu dihadiri oleh sekitar 1.000 anggota dan pihak gereja sudah mengonfirmasi bahwa acara itu telah ditutup setelah 10 anggota dinyatakan positif terkena virus corona..

Pun begitu Otoritas Kesehatan Korea belum dapat memastikan tentang awal penularan pasien ke-31, karena pasien diketahui tidak melakukan kontak dengan pasien corona sebelumnya atau telah berpergian ke luar negeri baru-baru ini.

Sementara itu, jumlah orang yang diperiksa untuk virus corona dan diharuskan karantina mencapai 1.633 pada Kamis pagi ini, jauh menanjak dari 1.149 di hari sebelumnya.

Inilah yang membuat KCDC Korea Selatan terus melakukan pemeriksaan khusus pada 12.161 orang untuk COVID-19 sejak 3 Januari lalu dengan 10.446 orang dinyatakan negatif dan 16 pasien positif corona yang pulih sepenuhnya telah keluar dari karantina.

Baca Juga: Karantina 30 Hari, Cara Korea Utara Bentengi Diri dari Virus Corona

Namun demikian, Korea Selatan mulai menyebarkan jangkauan pemeriksaan dengan menuju pada mereka yang menunjukkan gejala tanpa berkaitan dengan kasus sebelumnya atau tanpa ada riwayat perjalanan ke luar negeri.

“Ukuran itu memperluas pemeriksaan untuk lebih banyak orang dan membuat kami lebih mudah untuk mendeteksi serta mengisolasi pasien kasus corona,”tutur KCDC

Bahkan, pemerintah telah mengizinkan untuk dokter yang berjaga di garis depan agar aktif melakukan tes virus corona saat mereka berpikir seseorang mungkin telah terjangkit virus itu.

Perluasan jangkauan pemeriksaan ini didukung dengan sumber daya Korea Selatan yang mampu melakukan 5.000 uji virus corona dalam sehari, meski angka pengujian meningkat menjadi 10.000 pada akhir bulan lalu.***

Editor: Gugum Rachmat Gumilar

Sumber: Yonhap News Agency


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x