PIKIRAN RAKYAT – Seorang pekerja di salah satu krematorium di Tiongkok memberanikan diri untuk membeberkan fakta dari tempatnya bekerja pada Jum’at 07 Februari 2020.
Dikutip Pikiran-Rakyat.com melalui situs World Of Buzz, fakta tersebut terkait proses krematorium yang banyak disediakan Tiongkok.
Krematorium tersebut memberlakukan aturan bekerja sepanjang hari, selama 24 jam tanpa henti untuk membakar puluhan mayat akibat wabah virus corona.
Baca Juga: Syiarkan Manfaat Ayat Suci Al-Quran, Warga Desa Tegalgubug Kidul Ikuti Ruqyah Massal Gratis
Berdasarkan pemberitahuan dari Pemerintah Tiongkok yang telah resmi melarang rumah duka yang mengadakan pemakaman biasa untuk warga Tiongkok yang meninggal akibat wabah virus corona membuat krematorium menjadi tujuan utama.
Seorang pekerja yang bekerja di salah satu Krematorium di Tiongkok membagikan pengalamannya kepada khalayak umum.
Krematorium ini dibuka untuk membakar tubuh selama 24 jam tiap hari tanpa adanya kesempatan untuk pekerja untuk beristirahat, mengingat wabah virus corona yang kian parah.
Sejak 28 Januari 2020 lalu, sebuah tempat didesain untuk membakar tubuh hingga dapat menerima 100 mayat yang akan dibakar tiap hari.
Dengan total tubuh yang diterima, membuat tidak mungkin untuk pekerja mengambil waktu untuk istirahat dari kegiatan melelahkan itu.