Network
PR CIREBON- Presiden Filipina Rodrigo Duterte pada Sabtu, 28 Agustus 2021, meengatakan memperpanjang pembatasan Covid-19 di wilayah ibu kota dan beberapa provinsi.
Kebijakan perpanjangan pembatasan Covid-19 di Filipina itu, disampaikan Juru Bicara Rodrigo Suterte ketika negara Asia Tenggara itu mencatat rekor baru dalam infeksi Covid-19 setiap hari.
Filipina, yang memiliki salah satu wabah Covid-19 terburuk di Asia, tengah berjuang melawan lonjakan baru dalam kasus Covid-19 yang didorong oleh transmisi komunitas dari varian Delta yang lebih menular.
Baca Juga: Medina Zein Pamer Tas Mewah, Komentar Rachel Vennya Diduga Tagih Utang Jadi Sorotan
"Kami memperkirakan jumlah kasus akan terus meningkat dalam beberapa hari mendatang," kata Wakil Menteri Kesehatan Maria Rosario Vergeire, dikutip PikiranRakyat-Cirebon.com dari Reuters.
Kementerian Kesehatan mencatat 19.441 kasus Covid-19 baru pada Sabtu, mencatat rekor tertinggi untuk ketiga kalinya dalam sembilan hari terakhir.
Total kasus yang dikonfirmasi telah meningkat menjadi lebih dari 1,93 juta, sementara kematian telah mencapai 33.008, setelah 167 lebih banyak kematian dicatat.
Baca Juga: Diejek Netizen Gegara Rumahnya Kecil dan Retak, Bunga Zainal Tulis Tanggapan Menohok
Data KementerianKesehatan menunjukkan, kasus aktif, pada 142.679, berada pada level tertinggi empat bulan, membanjiri rumah sakit dan petugas kesehatan di hotspot Covid-19.
